Bloomberg, (27/8) - Saham Asia jatuh,
dengan indeks patokan regional siap untuk memangkas kenaikan dua hari,
setelah Menteri Luar Negeri AS John Kerry mengatakan bahwa presiden akan
meminta tanggung jawab pemerintah Suriah setelah menggunakan senjata
kimia.
Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3 persen menjadi 132,28 pada pukul 09:01 pagi di Tokyo. Indeks Topix Jepang kehilangan 0,5 persen persen. Pasar China dan Hong Kong belum dibuka. Kontrak pada indeks Standard & Poor 500 turun 0,1 persen hari ini. Pengukur kehilangan 0,4 persen kemarin, membalikkan keuntungan, seperti Kerry mengatakan Presiden Barack Obama sedang berkonsultasi dengan sekutu dan anggota Kongres setelah Suriah “kehilangan moral” menggunakan senjata kimia terhadap rakyatnya. Indeks Asia-Pacific naik 1,7 persen tahun ini sampai kemarin, tertinggal lonjakan 16 persen di S & P 500 karena pertumbuhan melambat di China dan spekulasi bahwa Fed akan mengurangi stimulus ekonomi yang mendorong para investor untuk menjual aset di Asia dan pasar negara berkembang. Indeks MSCI Asia Pacific diperdagangkan pada 12,9 kali estimasi laba kemarin, dibandingkan dengan 15 untuk Indeks S & P 500 dan 13,9 kali untuk Indeks Stoxx 600 Eropa, menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Kontrak berjangka pada Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,2 persen dan kontrak di Indeks Hang Seng China Enterprises perusahaan perdagangan China di Hong Kong menguat 0,1 persen. Indeks Ekuitas Bloomberg China-AS merupakan saham Cina yang paling-diperdagangkan di AS turun 0,2 persen kemarin. (frk) |
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:19 AM
Post a Comment