Powered by Blogger.
Latest Post

Pencurian Senpi Dinas di Polda Babel Berbuntut Panjang

Written By Kontak Perkasa Futures on Thursday, April 30, 2020 | 9:36 AM


Kontak Perkasa Futures - Dua oknum anggota Direktorat Samapta Polda Bangka Belitung (Babel) berinisial MAF dan MA melakukan pencurian 7 pucuk senjata dinas. Senjata tersebut dijual kepada rekannya sesama polisi hingga akhirnya berbuntut panjang.
Perbuatan mereka terungkap saat polisi menyelidiki kasus peredaran senjata api (senpi) oleh seseorang asal Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Berdasarkan informasi yang telah diakui kebenarannya oleh Maladi, kedua oknum tersebut berinisial MAF (41) dan MA (43). Kedua oknum ini berpangkat brigadir polisi.

"Ya, betul (dua oknum mencuri senjata api)," kata Kabid Humas Polda Babel AKBP Maladi saat dikonfirmasi, Selasa (28/4/2020).

Tindakan keduanya terbongkar pada Senin, 27 April 2020. Berdasarkan hasil penyelidikan, Tim Subdit Kejahatan dan Kekerasan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Babel mengamankan dan menginterogasi kedua pelaku sekitar pukul 17.00 WIB.

Hasil interogasi terhadap Bripda MAF, dia mengakui telah mencuri dan menyimpan senpi tipe HS milik satuannya bersama Bripda MA. Senpi tersebut kemudian disimpan di rumah temannya yang berinisial Y di Kelurahan Kampung Keramat, Pangkalpinang, tanpa sepengetahuan pemilik rumah.

Aparat kemudian menggeledah tempat penyimpanan senpi tersebut dan menemukan 4 pucuk senpi lengkap dengan kotaknya. Keempat senpi tersebut sebelumnya diketahui hilang. Brigadir MAF cs menyembunyikan senpi tersebut secara terpisah, yaitu 2 pucuk di plafon luar rumah dan 2 pucuk di lorong rumah.

Sementara itu 3 pucuk senpi HS sisanya telah dijual oleh Bripda MA kepada sesama rekan polisi lainnya. Didapati pengakuan dari dua oknum tersebut 3 senpi sisanya dijual kepada anggota Satuan Samapta Polres Ogan Komering Ulu Selatan, yaitu Bripda BAS.

"Ya betul, sedang didalami," kata Maladi.

Dari informasi yang telah diakui kebenarannya oleh Maladi, penjualan 3 pucuk senpi itu dilakukan oleh oknum Bripda MA pada Februari 2020, dengan cara menawarkan kepada Bripda BAS melalui telepon. Bripda MA menjual 3 pucuk senpi itu senilai Rp 45 juta.

Kemudian Bripda MA sendiri yang mengantarkan 3 pucuk senpi itu ke Sumatera Selatan (Sumsel) dengan menggunakan travel. Setelah sampai, keesokan harinya terjadi transaksi di Jalan Desa Pulau Negara, Martapura, Ogan Komering Ulu Timur, Sumsel.

Setelah terjual, Bripda MAF dan Bripda MA membagi hasil kejahatan mereka masing-masing Rp 22,5 juta. Saat ini kedua oknum tersebut ditahan untuk dilakukan proses penyidikan.

Polda Babel pun sudah berkoordinasi dengan Polda Sumsel serta Polres Ogan Komering Ulu Selatan untuk mengamankan 3 pucuk senpi yang belum ditemukan. Dan para pelaku penadah senpi curian tersebut ditangkap oleh Polda Sumsel.

Oknum polisi yang menadah barang curian tersebut adalah anggota Polres Ogan Komering Ulu Selatan berinisial Bripda BAS dan Bripda S, serta anggota Polres Ogan Komering Ulu Timur berinisial Bripda A.

Kasus tersebut bermula saat, Bripda MAF dan Bripda MA berada di Kantin Barak Selan dan menemukan anak kunci di meja kantin pada awal Januari 2020 sekitar pukul 19.00 WIB. Saat itu kedua oknum ini mengetahui anak kunci tersebut adalah kunci gudang Logistik Direktorat Samapta yang berada di Asrama Polisi Selan, Pangkalpinang, Bangka.

Setelah mengikuti apel malam, pukul 21.00 WIB di hari yang sama, kedua oknum itu langsung mencocokkan kunci ke pintu gudang, dan kedua pelaku masuk gudang. Mereka sempat melihat-lihat sepatu, kemudian melihat senpi tipe HS.

Selanjutnya, kedua oknum ini mengambil 3 pucuk senpi lengkap dengan kotaknya. Kunci gudang malam itu langsung dikembalikan ke lemari anggota yang berjaga, yang masih mengikuti apel malam.

Setelah berhasil mencuri dan menjual 3 pucuk senpi kepada rekan sesama polisi di Sumatera Selatan (Sumsel), keduanya kembali beraksi sekitar awal Februari 2020. Modus pencurian kali kedua sama dengan yang pertama, yakni menunggu saat anggota lainnya sedang mengikuti apel malam.

Kedua oknum tersebut kembali melancarkan aksinya. Dalam aksi pencurian kedua kalinya ini, Bripda MAF dan Bripda MA mengambil 4 pucuk senpi dinas.

Sementara itu, Polres OKU Selatan juga sudah menangkap 2 anggotanya terkait jual-beli senjata api jenis HS asal Bangka Belitung. Keduanya beralasan membeli senjata jenis HS untuk jaga diri.

"Benar, kita telah amankan 2 anggota atas kasus itu (jual-beli senjata api HS)," terang Kapolres OKU Selatan AKBP Deni Agung ketika dimintai konfirmasi, Selasa (28/4).

Menurut Agung, kedua anggotanya merupakan satu leting dengan anggota yang menjual senjata jenis HS di Bangka Belitung. Senjata api itu didapat tanpa surat sah.

"Mereka ini baru berdinas selama 1 tahun. Pangkat masih bripda belum boleh punya senjata, dan mereka beli sendiri senjata itu dari letingnya asal Babel," kata Deni.

Keduanya, kata Deni, sama-sama berasal dari Ogan Komering Ulu Timur. Keduanya dinas di Babel dan sering pulang ke OKU Timur.

"Alasannya untuk jaga diri karena sering pulang malam. Tidak pernah dibawa ke kantor karena mereka tahu itu salah dan mereka mengakui itu," katanya.

Tak hanya itu, secara terpisah polisi Polres Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan, juga mengamankan Bripda AR terkait jual beli senjata api hasil curian jenis HS yang dilakukan dua oknum polisi Polda Bangka Belitung (Babel). AR kini diamankan dan diperiksa di Polda Sumsel.

"Iya ada kita amankan satu anggota. Tapi sudah diserahkan ke Polda Sumsel untuk proses hukumnya," ujar Kapolres OKU Timur, AKBP Erlin Tangjaya, Rabu (29/4).
Dikatakan Erlin, anak buahnya itu membeli senjata jenis HS tanpa surat dari rekannya, Bripda BA. BA adalah rekan satu letingnya yang berdinas di Polres OKU Selatan.

Senjata disebut dibeli seharga Rp 18 juta. Akibat perbuatannya, Bripda AR kini harus berurusan dengan hukum di Bid Propam Polda Sumsel.

"Ada senjata api jenis HS kami amankan. Diduga hasil kejahatan," tutup Erlin. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:36 AM

Pemerintah Uji Coba Terapi Plasma Darah untuk Lawan Corona, Ini Kata IDI

Written By Kontak Perkasa Futures on Wednesday, April 29, 2020 | 9:23 AM


PT Kontak Perkasa - Pemerintah masih melakukan uji klinis terhadap metode terapi plasma darah untuk melawan virus Corona (COVID-19). Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menjelaskan terapi plasma ini juga baru bisa diterapkan dalam beberapa minggu ke depan.
"Terapi plasma darah ini masih jauh dari standar pengobatan, masih uji klinis. Kita perlu menunggu 3-4 minggu," kata Ketua Satgas Kewaspadaan dan Kesiagaan COVID-19 IDI Zubairi Djoerban, saat dihubungi, Selasa (28/4/2020).

Zubairi memastikan sejauh ini belum ada obat yang betul betul ampuh menangani Corona. Namun menurutnya pemerintah tetap mengupayakan menguji berbagai hal termasuk terapi plasma darah.

"COVID ini tidak ada obat apapun yang terbukti, dalam hal COVID tidak ada anti virus yang bisa membunuh virusnya, karena itu orang coba coba, prinsipnya adalah memang simptomatik, paracetamol, infus dan menjaga supaya komorbid terkontrol sehingga gagal organ tercegah," ucap Zubairi.

"Karena itu, orang memikir macam-macam, buat vaksin, terapi plasma, memikirkan obat virus yang lain," sambungnya.

Zubairi menjelaskan terapi plasma darah ini seperti mengirimkan antibodi milik pasien yang sudah sepenuhnya sembuh dari Corona kepada pasien yang masih sakit. Berdasarkan penelitian, beberapa negara telah berhasil menyembuhkan menggunakan metode ini.

"Orang yang abis kena COVID-19 itu ternyata, tidak semua, sebagian punya antibodi yang kuat setelah sembuh, nah prinsipnya antibodi ini ditransfer yang diberi ke orang yang sakit," paparnya.

Meski demikian, Zubairi menyebut ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi seperti screening pada pendonor plasma darah. Kemudian, pendonor plasma darah juga harus benar-benar terbebas dari COVID-19.

"Harus diuji screening (penyakit lain) hepatitis a, hepatitis b, malaria, HIV dan lain-lain, screeningnya harus sama. Kedua adalah safety, calon donor harus bener-bener sembuh, harus bener-bener diperiksa dua kali, negatif dengan PCR, syarat paling penting harus aman aman aman, kemudian kita harapkan efektif," ungkap Zubairi.

Sebelumnya, Juru Bicara Percepatan Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto menyebut terapi plasma darah ini masih pada proses uji klinis. Yuri belum mau membeberkan terkait hasil dari plasma darah tersebut selama 2 minggu uji klinis.

"Masih uji klinis, belum bisa saya sampaikan terkait kriterianya, hasilnya juga belum bisa dilihat karena masih uji klinis," imbuhnya. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:23 AM

Curhat Bos Bank Mandiri Dilarang Dapat THR oleh Erick Thohir

Written By Kontak Perkasa Futures on Tuesday, April 28, 2020 | 8:34 AM


PT Kontak Perkasa Futures - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah mengeluarkan surat nomor S-255/MBU/04/2020 terkait larangan pemberian tunjangan hari raya (THR) untuk direksi, komisaris dan pengawas BUMN.

Surat ini menyebut tidak cairnya THR untuk para bos BUMN karena untuk menjaga kondisi keuangan di tengah pandemi COVID-19 yang terjadi di Indonesia. Nantinya, uang THR yang tidak cair akan digunakan untuk kegiatan atau donasi kemanusiaan terkait penanggulangan COVID-19.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama salah satu bank BUMN terbesar di Indonesia, PT Bank Mandiri Tbk Royke Tumilaar mengungkapkan aturan tersebut dinilai tepat untuk kondisi pandemi saat ini.

"Ya aturan itu memang sudah selayaknya ya. Apalagi tahun ini kita (direksi dan komisaris) tidak keluar rumah juga. Menurut saya sudah pas pak Menteri mengeluarkan itu," kata Royke saat berbincang, Senin (27/4/2020).

Dia mengatakan, ia juga telah menyampaikan kepada jajaran direksi dan jajaran komisaris terkait kebijakan ini.

"Direksi dan komisaris juga dengan senang hati menyikapi kebijakan tersebut. Apalagi dengan adanya COVID-19 ya saling berbagi juga," imbuh dia.

Menurut Royke, dengan kebijakan tersebut diharapkan proses penanganan COVID-19 di Indonesia bisa lebih cepat selesai dan roda perekonomian bisa kembali bergerak.

Royke menyebut, saat ini pegawai Bank Mandiri juga telah membuat gerakan Mandirian Cinta Indonesia yakni sebuah gerakan untuk membantu orang yang terdampak COVID-19.

"Mandirian Cinta Indonesia itu begini, bulan lalu saya bilang ke teman-teman pegawai. Kita bersyukur masih terima gaji, dan saya imbau kepada Mandirian (sebutan pegawai Bank Mandiri) untuk sukarela menyisihkan gaji mereka. Karena sebagai pegawai BUMN juga harus peka terhadap lingkungan. Karena banyak akibat Corona ini pekerjaan hilang dan usaha langsung jatuh," imbuh dia.

Dia mengatakan dari gerakan tersebut terkumpul donasi hingga Rp 1,5 miliar yang disalurkan ke tukang parkir, pengemudi kendaraan umum termasuk Angkutan kota, taksi, ojek/taksi online, pedagang kaki lima, tenaga harian lepas, pemulung dan pengangkut sampah yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan prioritas di fokuskan di Jakarta karena menjadi pusat penyebaran.

Gerakan ini menurut Royke adalah kepedulian pegawai Bank Mandiri untuk membantu pemerintah dan masyarakat agar tetap di rumah untuk meminimalisir penyebaran Corona. Para pegawai diminta menyisihkan gaji bulanannya selama 3 bulan. Bantuan yang disalurkan sebesar Rp 750.000 per orang yang diberikan melalui aplikasi LinkAja. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:34 AM

Kisah Ustazah Ngapak Berdakwah dari Kampung hingga Hongkong

Written By Kontak Perkasa Futures on Monday, April 27, 2020 | 10:26 AM


PT KP Press - Setiap pulang sekolah Mumpuni Handayayekti harus berkeliling kampung menjajakan es lilin. Perasaan iri kadang menyelinap di saat melihat teman-teman seusianya asyik bermain. Tapi hal itu langsung pupus begitu kembali ke rumah. Kondisi rumah yang nyaris ambruk membuatnya sadar. Membantu kedua orang tuanya mencari nafkah adalah keniscayaan.
"Saya harus dewasa pada saat masih kecil. Orang tua mendidik bekerja untuk masa depan saya," tutur Mumpuni saat ditemui tim Blak-blakan usai memberi pengajian di sebuah desa di Banjarnegara, Jawa Tengah, 4 Maret lalu.

Kesehariannya berjualan es membuat perempuan kelahiran Cilacap, 27 September 1995 itu berani berinteraksi dengan siapa saja. Dia juga suka mematut diri di cermin sambil berkata-kata layaknya seorang penceramah.

Melihat bakat dan potensi itu, ayahnya mulai mengarahkan dan melatih Mumpuni berbicara dengan lebih berisi. Sang ayah membantu menentukan tema, mencarikan dalil-dalil terkait, dan menyusun narasi bahan ceramah.

Ayahnya pula yang mengantarkan Mumpuni ke KH Marzuki, kiai sepuh di Banyumas. Sang ayah pula yang mengenalkannya ke sosok 'Kiai Sejuta Umat', Zainudin MZ. "Jadi, sejak kelas tiga SD saya sudah disebut dai cilik di kampung-kampung," kata Mumpuni yang pada 2017 menjuarai lomba Aksi Asia di Indosiar.

Sejak itu popularitas Mumpuni kian menjulang. Jika di masa kecil ia nyaris tak pernah bermain, kini sebagai ustazah dia tak cuma berkeliling wilayah Nusantara. Sejumlah kota mancanegara seperti Hong Kong dan Taiwan pernah dijejakinya.

Toh begitu Mumpuni tetap dengan gayanya yang khas. Berbahasa Jawa ngapak yang biasa digunakan masyarakat di wilayah Karesidenan Banyumas seperti Cilacap, Purbalingga, dan Banjarnegara. Dia juga tak aji mumpung dan mengeksploitasi diri untuk tampil di televisi. Acara pernikahan, sunatan, maulidan adalah panggungnya dari kampung ke kampung.

Mumpuni digemari karena biasa menyelipkan jokes-jokes ringan. Juga mengubah bait-bait syair lagu hits milik Didi Kempot menjadi pesan-pesan penuh dakwah. Warga penikmat ceramahnyalah yang kemudian memviralkannya lewat media sosial.

Belasan tahun menjadi penceramah, Mumpuni tak pernah tahu jumlah honor yang diterimanya. Semua ia serahkan kepada kedua orangtuanya. Dia pribadi punya sederet mimpi, seperti mengasuh para santri hingga mendapatkan calon suami. - PT KP Press

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:26 AM

Larangan Mudik Mulai Diberlakukan, Ini Sanksi Buat yang Melanggar

Written By Kontak Perkasa Futures on Friday, April 24, 2020 | 8:18 AM


Kontak Perkasa Futures - Jumat (24/4) hari ini pemerintah mulai memberlakukan larangan mudik. Ada sanksi yang disiapkan kalau berani melanggar aturan ini.

Bertepatan dengan hari pertama Ramadhan 1441 H yang jatuh hari Jumat (24/4) hari ini, Pemerintah mulai memberlakukan larangan mudik. Kebijakan ini diambil untuk mencegah penyebaran virus Corona yang makin luas.

Berbagai antisipasi sudah disiapkan pemerintah, kepolisian, sampai kemetrian perhubungan untuk mensukseskan aturan ini. Namun tetap saja banyak warga yang diyakini akan nekat pergi menuju kampung halaman.

Apa yang terjadi kalau ada warga yang melanggar aturan tersebut? Juru bicara Kementerian Perhubungan, Adita Irawati, mengatakan ada dua sanksi yang akan dikenakan. Hukuman tersebut dibagi berdasarkan periode waktu, yakni 24 April hingga 7 Mei dan 7 Mei hingga 31 Mei.

"Terkait pemberian sanksi bagi pelanggar larangan mudik, pada tahap awal penerapannya, pemerintah akan mengedepankan cara-cara persuasif," ujar Adita, Kamis (23/4/2020).

Sanksi pertama, pemudik yang tertangkap petugas akan diminta putar balik. Sementara pada periode 7-31 Mei sanksi ditambah dengan denda.

"Di mana tahap pertama pada 24 April hingga 7 Mei 2020, yang melanggar akan diarahkan untuk kembali ke asal perjalanan."

"Sedangkan pada tahap kedua yaitu tanggal 7 Mei sampai dengan 31 Mei atau sampai berakhir peraturan. Yang melanggar, selain diminta kembali ke asal perjalanan, pelanggar akan dikenai sanksi sesuai perundang-undangan yang berlaku, termasuk adanya denda," terangnya.

Untuk pemudik yang membandel, bisa disanksi sesuai Undang-Undang No. 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan.

"Nanti yang berlaku adalah Undang-Undang tentang Kekarantinaan. Pasal 93 (UU No. 6 Tahun 2018) mesti diterapkan. Sanksinya Rp 100 juta atau kurungan. Dan itu harus digembor-gemborkan terus biar mengerti. Pokoknya pemerintah harus tegas menerapkan sanksi itu," ucap Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat, Djoko Setijowarnoepada, dalam perbincangan, beberapa hari lalu. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:18 AM

Akhir Pelarian Bapak Kejam, Kepala Anak Sendiri Dihantam

Written By Kontak Perkasa Futures on Thursday, April 23, 2020 | 8:46 AM


PT Kontak Perkasa - Seorang ayah kejam di Sibolga, Sumatera Utara, kena batunya setelah tega menghantam kepala putranya. Bapak berinisial RM itu ditangkap jajaran personel Polres Sibolga tanpa bisa melawan.
Tindakan keji RM diketahui melalui sebuah video yang viral yang memperlihatkan seorang pria menghantam kepala anak laki-laki hingga terpental. Dalam video, tampak seorang pria dewasa mengenakan kaus berkerah dengan motif garis-garis, yang tak lain adalah RM, bicara ke seorang anak laki-laki tak berbaju.

RM memerintahkan si anak untuk memberitahu ibunya bahwa dia tak akan memperdulikan putranya. Si anak pun menuruti perintah RM.

"Nggak diperdulikan kami. Nggak dikasih kami makan," ucap anak itu seperti dalam video.

Saat inilah RM mempertontonkan tindakan kejinya. Tiba-tiba RM menghantam kepala si anak dengan tangan hingga anak itu terpental dan menjerit kesakitan.

Peristiwa tersebut diduga terjadi pada Selasa (14/3). Kakek si anak kemudian melaporkannya ke Polres Sibolga pada Sabtu (18/4) pukul 20.40 WIB.

Kakek si anak memastikan ke polisi bahwa yang dihantam seperti dalam video yang viral itu adalah cucunya. Polisi pun langsung memburu RM.

"Dalam proses oleh Sat Reskrim Polres Sibolga," kata Kasubbag Humas Polres Sibolga, Iptu R Sormin, Minggu (19/4) malam.

Beberapa hari melakukan pencarian, polisi menemukan lokasi keberadaan RM. Selasa (21/4) sekitar pukul 10.00 WIB RM berhasil diringkus tanpa melakukan perlawanan apapun kepada polisi.

"Sudah ditangkap. Kita tangkap di rumah warga di Mela, Tapanuli Tengah. Saat diamankan dia tidak melakukan perlawanan," ungkap Iptu Sormin saat dimintai konfirmasi, Selasa (21/4). Iptu Sormin menuturkan bahwa RM merupakan ayah kandung anak dalam video.

Kala itu, Iptu Sormin menyebut RM sedang diperiksa penyidik di Polres Sibolga. Dia belum menjelaskan status RM dan apa motif sampai tindakan keji itu.

"Sedang diproses oleh penyidik," ujar Iptu Sormin singkat.

Proses pun pemeriksaan masih berlanjut, hingga didapat keterangan mengenai motif RM tega menghantam kepala putranya sendiri. Menurut Iptu Sormin, RM melakukan tindakan kejam itu agar istrinya pulang ke rumah.

"Agar istrinya kembali sebab sekitar dua minggu pergi dari rumah karena ada masalah keluarga," sebut Iptu Sormin, Rabu (22/4).

Hingga kemarin proses pemeriksaan RM masih berjalan. Belum ada keterangan mengenai status tersangka RM. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:46 AM

Sabar Ya, Bos-bos BUMN Tak Dapat THR Tahun Ini

Written By Kontak Perkasa Futures on Wednesday, April 22, 2020 | 8:57 AM


PT Kontak Perkasa Futures - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengeluarkan kebijakan untuk tidak memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas tahun ini. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga kondisi keuangan BUMN di tengah pandemi virus Corona (COVID-19).

Menteri BUMN Erick Thohir sudah mengeluarkan surat nomor S-255/MBU/04/2020 terkait larangan pemberian THR itu.

"Kepada Direksi dan Dewan Komisaris/Dewan Pengawas tidak diberikan THR tahun 2020," bunyi surat tersebut, Selasa (21/4/2020).

Kebijakan itu berlaku untuk 110 BUMN yang terdaftar. Di antaranya ada PT PLN (Persero), PT Pertamina (Persero), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dan banyak lagi. THR yang tidak cair didorong agar dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan atau donasi kemanusiaan terkait dengan penanggulangan COVID-19.

"Meminta direksi agar menerapkan kebijakan sebagaimana dimaksud poin 1 dan poin 2 pada anak perusahaan dan afiliasi yang terkonsolidasi pada BUMN," bunyi surat yang ditandatangani oleh Erick Thohir itu.

Lalu, bagaimana dengan pegawainya?

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, larangan pemberian THR berdasarkan surat dengan nomor S-255/MBU/04/2020 hanya untuk Direksi dan Dewan Komisaris atau Dewan Pengawas saja.

Sedangkan pemberian THR untuk pegawai, kata Arya keputusan diserahkan oleh masing-masing BUMN.

"Sesuai kebijakan masing-masing BUMN," kata Arya, Selasa (21/4/2020).

Dalam surat itu, disebutkan tidak cairnya THR lantaran untuk menjaga kondisi keuangan di tengah pandemi virus Corona (COVID-19). Dana THR yang tidak cair didorong agar dipergunakan untuk kegiatan-kegiatan atau donasi kemanusiaan terkait dengan penanggulangan COVID-19.

"Kami memandang perlu segera dilakukan langkah-langkah guna meminimalisasi dampak bagi keuangan BUMN dan peningkatan kepekaan dan kesadaran sosial Pejabat BUMN dalam menghadapi kondisi nasional tersebut," bunyi surat tersebut.

Berikut daftar 110 BUMN yang Direksi hingga Komisarisnya tak dapat THR:

1. PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)
2. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
3. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
4. PT Pertamina (Persero)
5. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
6. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
7. PT Taspen (Persero)
8. PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
9. PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)
10. PT Pupuk Indonesia (Persero)
11. PT Perkebunan Nusantara III (Persero)
12. PT Waskita Karya (Persero) Tbk
13. PT Jasa Marga (Persero) Tbk
14. PT Hutama Karya (Persero)
15. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
16. PT Pegadaian (Persero)
17. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk
18. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
19. PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk20. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
21. PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
22. PT Kereta Api Indonesia (Persero)
23. PT Angkasa Pura II (Persero)
24. PT Angkasa Pura I (Persero)
25. PT Adhi Karya (Persero) Tbk
26. Perum BULOG
27. PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)
28. PT ASABRI (Persero)
29. PT Permodalan Nasional Madani (Persero)
30. PT Asuransi Jiwasraya (Persero)
31. Perum Perhutani
32. PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)
33. PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)
34. PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)
35. PT Dirgantara Indonesia (Persero)
36. Perum Perumnas
37. PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero)
38. PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero)
39. PT Hotel Indonesia Natour (Persero)
40. PT Pos Indonesia (Persero)
41. PT Biofarma (Persero)
42. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero)
43. PT Industri Kereta Api (Persero)
44. PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)
45. PT Pindad (Persero)
46. PT LEN Industri (Persero)
47. PT PAL Indonesia (Persero)
48. Perum Percetakan Uang Republik Indonesia
49. Perum LPPNPI
50. PT Brantas Abipraya (Persero)
51. PT Semen Baturaja (Persero) Tbk
52. PT Sang Hyang Seri (Persero)
53. PT Barata Indonesia (Persero)
54. PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero)
55. PT Sucofindo (Persero)
56. PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero)
57. PT Danareksa (Persero)
58. PT Dok dan Perkapalan Kodja Bahari (Persero)
59. PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)
60. PT Kliring Berjangka Indonesia (Persero)
61. PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)
62. PT Pertani (Persero)
63. PT Dahana (Persero)
64. PT Surveyor Indonesia (Persero)
65. PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero)
66. Perum Jasa Tirta II
67. Perum Damri
68. PT Djakarta Lloyd (Persero)
69. PT Garam (Persero)
70. PT PANN (Persero)
71. PT Bhanda Ghara Reksa (Persero)
72. PT Amarta Karya (Persero)
73. PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)
74. Perum Jasa Tirta I
75. Perum Perikanan Indonesia
76. PT Boma Bisma Indra (Persero)
77. PT TWC BP dan RB (Persero)
78. PT Kertas Kraft Aceh (Persero)
79. PT Perikanan Nusantara (Persero)
80. PT Industri Kapal Indonesia (Persero)
81. PT Berdikari (Persero)
82. Perum Percetakan Negara Republik Indonesia
83. PT Dok dan Perkapalan Surabaya (Persero)
84. PT Kawasan Industri Medan (Persero)
85. PT Industri Sandang Nusantara (Persero)
86. PT Semen Kupang (Persero)
87. PT Kertas Leces (Persero)
88. PT Merpati Nusantara Airlines (Persero)
89. PT Kawasan Industri Makassar (Persero)
90. PT Sarinah (Persero)
91. PT Kawasan Industri Wijayakusuma (Persero)
92. PT Varuna Tirta Prakasya (Persero)
93. Perum PPD
94. PT Balai Pustaka (Persero)
95. Perum Lembaga Kantor Berita Nasional Antara
96. PT IGLAS (Persero)
97. PT Primissima (Persero)
98. PT Survai Udara Penas (Persero)
99. PT PDI Pulau Batam (Persero)
100. PT Energy Management Indonesia (Persero)
101. PT Industri Nuklir Indonesia (Persero)
102. Perum Produksi Film Negara
103. PT Indah Karya (Persero)
104. PT Yodya Karya (Persero)
105. PT Virama Karya (Persero)
106. PT Indra Karya (Persero)
107. PT Bina Karya (Persero)
108. PT Istaka Karya (Persero)
109. PT Surabaya Industrial Estate Rungkut
110. PT Jakarta Industrial Estate Pulogadung - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:57 AM

WHO Tegaskan Tak Sembunyikan Apapun, Sudah Ingatkan Soal Corona Sejak Awal

Written By Kontak Perkasa Futures on Tuesday, April 21, 2020 | 9:03 AM


PT KP Press - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menegaskan bahwa pihaknya telah mengingatkan bahaya virus Corona sejak awal dan tak menyembunyikan apapun dari Amerika Serikat mengenai pandemi mematikan itu.
Dirjen WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan bahwa tak ada rahasia di badan kesehatan PBB tersebut. Hal ini disampaikan setelah WHO dikritik Presiden AS Donald Trump yang menuding badan PBB itu meremehkan wabah awal COVID-19 di China.

"Kami telah memperingatkan sejak hari pertama bahwa ini adalah iblis yang harus dilawan semua orang," kata Tedros dalam briefing virtual di Jenewa, Swiss, Selasa (21/4/2020).

Washington merupakan kontributor terbesar bagi WHO, namun Trump baru-baru ini memerintahkan penghentian dana ke WHO karena menuduh badan tersebut telah melakukan salah kelola dan menutup-nutupi penyebaran virus Corona.

Tedros mengatakan kehadiran para pegawai pemerintah AS yang bekerja di kantor pusat WHO di Jenewa, berarti tidak ada yang disembunyikan dari Washington.

Tedros menyebut bahwa ada 15 staf dari badan perlindungan kesehatan AS, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), yang secara khusus ditugaskan untuk bekerja sama dengan WHO mengenai penanganan COVID-19.

"Dengan adanya staf CDC berarti tidak ada yang disembunyikan dari AS, sejak hari pertama. Karena ini adalah orang-orang Amerika yang bekerja dengan kami. Itu berjalan secara alami dan mereka mengatakan apa yang mereka lakukan," tutur Tedros.

"WHO terbuka. Kami tidak menyembunyikan apapun. Tidak hanya untuk CDC, mereka mengirim pesan, atau yang lainnya -- kami ingin semua negara segera menerima pesan yang sama karena itu membantu negara-negara untuk mempersiapkan diri dengan baik dan mempersiapkan dengan cepat," tandasnya.

Tedros pun menyerukan para pemimpin untuk tidak mengeksploitasi pandemi ini demi modal politik mereka sendiri.

"Jangan gunakan virus ini sebagai kesempatan untuk saling menyerang dan mencetak poin politik," cetusnya. - PT KP Press

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:03 AM

Para Ahli di Eropa Sebut Gejala Corona Bisa Dilihat dari Kaki

Written By Kontak Perkasa Futures on Monday, April 20, 2020 | 10:36 AM


Kontak Perkasa Futures - Sejak banyaknya kasus virus Corona dilaporkan tanpa gejala, makin sulit bagi seseorang untuk mengetahui apakah dirinya terinfeksi. Namun para ahli kesehatan di Eropa menyebut hal ini bisa diidentifikasi dengan hanya melihat kaki seseorang.
Dokter menemukan sejumlah pasien Corona memiliki lesi kecil di kaki mereka. Penelitian yang dimulai di Spanyol ini memperkirakan hal ini adalah gejala lain dari Corona.

Federasi Podiatris Internasional pertama kali melaporkan temuan 'lesi' pada anak laki-laki berusia 13 tahun yang terinfeksi Corona. Awalnya dokter mengira itu disebabkan oleh laba-laba tetapi pasien akhirnya mulai menunjukkan gejala virus Corona COVID-19.

Dermatologis dan podiatris kemudian melaporkan kasus serupa pada 'banyak' pasien Corona di Italia dan Prancis, demikian laporan Dewan Umum Spanyol Perguruan Tinggi Podiatris Resmi.

"Mereka adalah lesi ungu (sangat mirip dengan cacar air, campak atau chilblains) yang biasanya muncul di jari kaki dan biasanya sembuh tanpa meninggalkan bekas," kata dewan dalam sebuah pernyataan.

Dalam kebanyakan kasus, lesi muncul pada remaja dan anak-anak yang tertular virus Corona. Pasien dewasa dengan luka di kaki mereka dilaporkan dalam jumlah kasus yang lebih sedikit.

Penyedia layanan kesehatan di Spanyol telah diberitahu tentang potensi gejala baru virus Corona COVID-19 ini. Dewan Podiatris di negara itu mengatakan perguruan tinggi dan anggotanya harus sangat waspada karena kemungkinan ini merupakan tanda awal untuk mendeteksi virus Corona COVID-19 yang nantinya dapat membantu menghindari penularan karena adanya kasus orang tanpa gejala.

Namun, penelitian lebih lanjut tentu diperlukan untuk secara resmi menambahkan lesi kecil pada kaki sebagai daftar gejala virus Corona COVID-19. Dikatakan, bukti ilmiah belum dapat didiskusikan karena memerlukan lebih banyak waktu untuk memeriksa kasus. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:36 AM

Prediksi Jokowi Corona Berakhir di Akhir Tahun

Written By Kontak Perkasa Futures on Friday, April 17, 2020 | 10:06 AM


PT Kontak Perkasa - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan prediksi bahwa wabah virus Corona (COVID-19) di Indonesia akan selesai akhir tahun ini. Karena itu, Jokowi yakin sektor pariwisata akan kembali booming pada 2021.
"Saya meyakini ini hanya sampai akhir tahun. Tahun depan booming di pariwisata," kata Jokowi dalam pengantar rapat terbatas mitigasi dampak COVID-19 terhadap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, Kamis (16/4/2020).

Jokowi mengatakan selepas pandemi Corona ini berakhir, masyarakat pasti mempunyai keinginan untuk berlibur. Mereka ingin kembali menikmati keindahan alam Indonesia.

"Semua orang pengin keluar semua orang ingin menikmati kembali keindahan pariwisata sehingga optimisme itu yang harus terus diangkat," ujar dia.

Jokowi mengajak semua pihak untuk menumbuhkan sikap optimis dalam menghadapi COVID-19 ini. Dia tak ingin masyarakat terjebak dalam pesemisme dan tak mampu memanfaatkan momentum yang akan datang.

"Jangan sampai nanti kita terjebak pada pesimisme karena masalah COVID-19 ini sehingga booming yang akan muncul setelah COVID-19 ini selesai tak bisa kita manfaatkan secara baik," ujarnya.

Jokowi juga meminta ada langkah mitigasi di sektor pariwisata. Dia berharap program-program perlindungan kerja di bidang pariwisata tepat sasaran.

"Langkah langkah mitigasi secepat-cepatnya diajukan. Yang pertama, program perlindungan sosial pekerja yang bekerja di sektor pariwisata betul betul dipastikan ada dan sampai pada sasaran," imbuh dia.

Selain itu, Jokowi meminta adanya program mitigasi perlindungan sosial bagi pekerja di sektor pariwisata serta realokasi anggaran di Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk padat karya bagi pekerja di bidang pariwisata.

"Kemudian kedua juga realokasi anggaran yang ada dari kementerian pariwisata harus diarahkan semacam program padat karya tunai bagi pekerja-pekerja bergerak di bidang pariwisata," kata Jokowi. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:06 AM

Sudah Kebal, 5 Artis Kontroversial Tetap Cuek Meski Sering Dihujat

Written By Kontak Perkasa Futures on Thursday, April 16, 2020 | 8:45 AM


PT Kontak Perkasa Futures - Menjadi sosok yang populer, selebriti tak lepas dari kritik maupun hujatan. Bagi selebriti yang kontroversial, media sosial Instagram bahkan tak jarang ramai oleh komentar miring para haters.

Ada selebriti yang melampiaskan kebaperannya ketika dihujat. Namun ada pula yang menanggapi haters di media sosial dengan santai.

Dikumpulkan dari berbagai sumber, Rabu (15/4/2020), berikut ini 5 artis yang tetap cuek walaupun sering dihujat:


1. Ayu Ting Ting

Bicara soal haters di media sosial, rasanya tak lepas dari sosok Ayu Ting Ting. Ibunda dari Bilqis ini bisa dibilang sering dihujat di medsos.

Penyebabnya karena sang pedangdut itu dikaitkan oleh netizen sebagai orang ketiga dalam hubungan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina. Ayu Ting Ting awalnya sakit hati dihujat, tapi akhirnya memilih cuek menghadapi para haters.

2. Syahrini

Kehidupan Syahrini yang glamor tak lepas dari sasaran nyinyir para netizen. Tak sedikit yang mempertanyakan dari mana asal kekayaan Syahrini sehingga bisa hidup mewah dan sering traveling ke luar negeri.

Saat dikabarkan menikah dengan Reino Barack pun Syahrini kembali menjadi bulan-bulanan netizen, hingga kolom komentar di Instagramnya ditutup. Namun sampai sekarang ia cuek saja menghadapi hujatan haters.

3. Mulan Jameela

Mulan Jameela termasuk artis kontroversial yang kerap dihujat warganet. Hal ini bermula dari kabar yang beredar soal Mulan Jameela menjadi perusak rumah tangga Ahmad Dhani dan Maia Estianty.

Penyanyi ini tetap cuek meskipun kerap dihujat. Ia tidak menanggapi komentar haters dengan berlebihan.

4. Marion Jola

Penyanyi Marion Jola kerap dihujat di medsos. Ia sering di-bully dan dicap negatif karena pakaiannya dianggap terlalu seksi.

Namun Marion Jola merasa tak perlu terlalu menyia-nyiakan kariernya dengan menanggapi para haters. Menjadi sorotan publik sudah menjadi risiko dari menjadi public figure.

5. Marshanda

Marshanda tak lepas dari sasaran hujatan netizen. Beberapa kali ia menjadi bulan-bulanan netizen karena berbagai hal. Tapi Marshanda santai saja menghadapinya.

Pada November tahun lalu misalnya, Marshanda dikritik karena foto seksi di luar negeri. Dalam foto tersebut, Marshanda yang berpose bagai model dikritik karena terlihat seperti tidak memakai bra. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : haibunda.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:45 AM

3 Skenario yang Bisa Mengakhiri Pandemi Virus Corona

Written By Kontak Perkasa Futures on Wednesday, April 15, 2020 | 8:47 AM


PT KP Press - Jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 semakin bertambah di dunia. Pada Selasa (14/4/2020) orang terinfeksi virus Corona hampir menembus angka dua juta orang. Awalnya virus ini dilaporkan mulai menginfeksi manusia pada akhir Desember 2019 di Wuhan, China.
Hingga saat ini penyebaran virus Corona COVID-19 belum menunjukan tanda-tanda berhenti. Bahkan laju penularannya semakin meningkat di beberapa negara termasuk Indonesia.

Lalu bagaimana pandemi Corona COVID-19 ini bisa berakhir?

Terdapat tiga skenario yang memungkinkan bisa membuat virus Corona ini akan berakhir.

1. Herd Immunity
Skenario pertama mengacu pada herd immunity. Herd immunity diartikan sebagai situasi ketika banyak orang dalam satu populasi memiliki kekebalan terhadap penyakit. Kekebalan dapat dicapai ketika cukup banyak orang dalam populasi terinfeksi lalu pulih atau dengan vaksinasi untuk dapat secara efektif menghentikan penyebaran penyakit itu.

Namun herd immunity mempunyai risiko tinggi karena penyebaran yang cepat akan menyebabkan tingginya tingkat rawat inap dan penggunaan fasilitas kesehatan. Terlebih belum terdapat vaksin efektif untuk virus Corona.

2. Vaksin yang efektif
Skenario kedua dipandang menjadi opsi yang paling memungkinkan untuk memberantas penyakit ini untuk selamanya. Para ilmuwan hingga saat ini masih terus bekerja keras untuk mengembangkan vaksin untuk virus Corona.

Namun, untuk dapat menemukan vaksin virus Corona memerlukan waktu lama dan biaya yang mahal. Butuh waktu bertahun-tahun sebelum vaksin lulus tes keamanan dan keefektifan dalam uji klinis. Biaya yang diperlukan untuk mengembangkan vaksin ini pun cukup mahal, diperkirakan sebanyak 800 juta dolar AS atau 12 triliun rupiah.

3. Mutasi virus
Skenario terakhir yang bisa menghentikan persebaran virus Corona adalah dengan mutasi. Semua virus akan bermutasi dari waktu ke waktu atau mengalami perubahan dalam genomnya. Virus Corona COVID-19 pada umumnya memiliki 85 persen kemiripan genetik dengan virus SARS (Severe Accute Respiratory Syndrome) dalam wabah 2002 lalu.

Ketika virus bermutasi menjadi sesuatu yang lebih parah, maka tingkat infeksinya akan yang jauh lebih rendah untuk manusia sehingga membuat kematian sendiri pada virus tersebut. - PT KP Press

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:47 AM

Tertinggi di Dunia, AS Catat Lebih dari 20.000 Kematian karena Virus Corona

Written By Kontak Perkasa Futures on Tuesday, April 14, 2020 | 8:04 AM


Kontak Perkasa Futures - Amerika Serikat kini mengambil alih posisi Italia sebagai negara dengan jumlah kematian akibat virus corona terbanyak di dunia.

Data terakhir yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University menunjukkan lebih dari 20.000 orang di Amerika Serikat meninggal dunia akibat virus mematikan ini.

Pencapaian buruk ini muncul setelah Amerika Serikat menjadi negara pertama yang mencatat rekor kematian 2.000 orang per hari akibat Covid-19.

Gubernur New York, Andrew Cuomo mengatakan pada Sabtu (11/04) bahwa angka kematian di negara bagian itu tampak mulai stabil.

Ketika mengumumkan 783 kematian baru dalam 24 jam, dia menekankan bahwa dalam beberapa hari angka kematian berkisar di angka yang sama.

"Itu bukan angka tertinggi, dan Anda lihat bahwa angka itu tampak mulai stabil kendati menjadi stabil pada angka yang mengerikan," ujar Cuomo.

"Ini adalah angka-angka yang menunjukkan kehilangan dan kesedihan," lanjutnya.

Negara bagian New York menjadi pusat penyebaran epidemi di Amerika Serikat, mencatatkan lebih dari 180.000 kasus dari seluruh 520.000 kasus di seluruh AS.

Per Sabtu, seluruh negara bagian AS mengumumkan tanggap bencana atas wabah virus corona.

Pada perkembangan lain:
  • Tercatat 917 kematian baru di Inggris, membuat angka kematian nasional menjadi 9.875
  • Ratu Inggris mengeluarkan pesan Paskah yang berisi "virus corona tidak akan mengalahkan kita"
  • Kementerian Kesehatan Inggris melaporkan 510 kematian baru, angka paling rendah yang tercatat di negara itu sejak tiga minggu terakhir
  • Angka kematian di Prancis dan Italia meningkat akan tetapi pasien yang dirawat di unit perawatan intensif berkurang
  • Ada laporan bahwa Perdana Menteri India menyetujui untuk memperpanjang kebijakan karantina wilayah
Lebih dari 100.000 orang meninggal karena virus corona di seluruh dunia sejak pandemi ini bermula di China pada Desember silam.

Apa perkembangan terbaru di AS?
Pada Sabtu (11/04) siang, Italia melaporkan 19.468 kematian akibat virus corona, sementara di Amerika Serikat terdapat 20.506 kematian, merujuk pada data Johns Hopkins.

Kini, setidaknya ada 527.111 kasus Covid-19 di seluruh Amerika Serikat.

Kepala badan yang menangani penyakit menular di AS, Dr Anthony Fauci, mengatakan angka kasus dan kematian di negara itu "mulai turun" namun upaya-upaya mitigasi seperti jaga jarak, tidak boleh dikendurkan.

Kebijakan jaga jarak dikeluarkan oleh Presiden AS Donald Trump dan berlaku hingga 30 April.

Presiden Trump menghadapi dua tekanan akibat pandemi ini: dengan jumlah pengangguran yang meningkat menjadi 16 juta seiring dengan wabah yang menghantam perekonomian di negara itu.

Members of the public applaud medical workers in the Manhattan borough of New York City, 10 April

Dia mengatakan pada Jumat (10/04) bahwa dewan baru, yang terdiri dari tokoh-tokoh bisnis dan medis, akan diumumkan minggu depan untuk membantunya dalam "keputusan terbesar yang pernah saya buat" tentang kapan saatnya memperlonggar kebijakan terkait wabah corona.

Itu terjadi ketika Kongres terus memperdebatkan tahap selanjutnya dari bantuan keuangan Covid-19.

Demokrat menghendaki adanya tambahan bantuan sebesar US$250 miliar, yang diusulkan untuk membantu usaha kecil juga memungkinkan dana tambahan untuk rumah sakit dan pemerintah daerah.

Tetapi dua politisi Republikan teratas di Kongres, Mitch McConnell dan Kevin McCarthy, menolak permintaan tersebut.

Dalam sebuah pernyataan mereka menggambarkan langkah itu sebagai "ancaman sembrono" yang memblokir "dana penyelamatan pekerjaan". - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:04 AM

KPF berikan bantuan kepada pejuang jalanan cegah COVID-19

Written By Kontak Perkasa Futures on Monday, April 13, 2020 | 9:42 AM


PT Kontak Perkasa - PT Kontakperkasa Futures (KPF) Yogyakarta memberikan bantuan berupa masker, hand sanitizer, vitamin, dan makanan kepada para pejuang jalanan meliputi pengemudi ojek online (ojol), kusir andong, dan tukang becak di Yogyakarta untuk mencegah penyebaran virus corona atau COVID-19.

"Kami ingin berbagi kepada para pejuang jalanan yang harus tetap bekerja saat pandemi COVID-19 saat ini," kata Kepala Cabang KPF Yogyakarta Deicky Natalius Manalif di sela kegiatan sosial bertajuk "Bersama Anda Bersatu Melawan Corona", di Yogyakarta, Sabtu. Ia mengemukakan, pembagian ratusan paket bantuan itu dilakukan di sejumlah titik di Yogyakarta, di antaranya Terminal Jombor, Terminal Condongcatur, Stasiun Tugu, dan kawasan Malioboro.

"Dalam pembagian bantuan itu kami juga menyosialisasikan wajib memakai masker dan 'social/physical distancing' saat di luar rumah untuk mencegah penyebaran COVID-19," katanya.
Selain itu, menurut dia, KPF juga mengikuti protokol kesehatan yang dikeluarkan pemerintah seperti memyediakan "hand sanitizer", pengecekan suhu badan, dan mengatur tempat duduk dalam rangka "social/physical distancing". 

"Kami juga mengurangi jam kerja karyawan dan memberikan vitamin kepada karyawan. Selain itu juga rutin membersihkan kantor dan peralatan kerja dengan cairan disinfektan," kata Deicky.

KPF Yogyakarta saat ini memiliki sekitar 700 nasabah dengan beragam pilihan produk komoditi berjangka seperti indeks hangseng, nikkei, emas, dan mata uang asing. - PT Kontak Perkasa

Sumber : antaranews.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:42 AM

Corona Reda, Bursa Saham Asia Siap Berpesta

Written By Kontak Perkasa Futures on Thursday, April 9, 2020 | 9:27 AM


PT Kontak Perkasa Futures - Bursa saham Asia bergerak menguat pada perdagangan pagi ini. Penyebaran virus corona secara yang mereda membuat pasar kembali bergairah.

Pada Kamis (9/4/2020) pukul 08:41 WIB, berikut perkembangan indeks saham utama Asia:

Dini hari tadi, bursa saham New York menguat tajam di mana indeks Dow Jones Industrial Average (DJIA) melesat 3,44%. S&P 500 melejit 3,41%, dan Nasdaq Composite terdongkrak 2,58%.

Investor menyambut gembira perlambatan penyebaran virus corona alias Coronavirus Desease-2019 (Covid-19). Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat jumlah pasien corona di seluruh dunia adalah 1.353.361 per 8 April 2020, Naik 5,75% dibandingkan sehari sebelumnya.

Meski masih ada kenaikan, tetapi laju tambahan pasien baru terus melambat. Dalam 10 hari terakhir, pertumbuhan pasien baru sudah stabil di kisaran satu digit.

Corona Asia Tenggara Perlu Diperhatikan Akan tetapi, penyebaran di Asia, terutama di Asia Tenggara (yang termasuk Indonesia), sebenarnya perlu mendapat perhatian. Pada 8 April, jumlah kasus positif di Asia Tenggara adalah 10.707 pasien. Naik 17,25% dibandingkan sehari sebelumnya, dan lebih tinggi ketimbang rata-rata pertumbuhan harian selama 18 Maret-8 April yang sebesar 15,32%.

"Ketidakpasitan masih akan menjadi bagian dari hidup kita setidaknya dalam dua bulan ke depan. Apakah ada pengujian (testing) yang memadai? Jawabannya tidak. Jadi Anda tidak akan mendapatkan konsistensi di pasar untuk saat ini," jelas Juan Perez, Senior Currency Trader di Tempus Inc, sebagaimana diberitakan Reuters.

Benar kata Perez, uji corona di Asia Tenggara memang relatif rendah. Berdasarkan data Worldometer, negara yang paling banyak melakukan tes corona kepada warganya adalah Vietnam yaitu 110.534. Namun masih jauh dibandingkan negara-negara Eropa seperti Jerman (1.317.887), Rusia (910.221), Italia (807.125), atau Spanyol (335.000).

Oleh karena itu, pandemi corona masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi negara-negara Asia. Apabila situasi masih seperti ini, apalagi memburuk, maka arus modal tidak akan banyak mampir di pasar keuangan Asia. - PT Kontak Perkasa Futures

Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:27 AM

Dirut RSPI Bicara Posisi Tim Medis hingga Relasi dengan Jokowi

Written By Kontak Perkasa Futures on Wednesday, April 8, 2020 | 11:44 AM


PT KP Press - Puluhan karangan bunga berjejer di halaman Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso. Pengirimnya ada yang mengatasnamakan pribadi, kelompok profesi, hingga lembaga pemerintah maupun swasta. Meski sudah tampak melayu, tapi kalimat-kalimat penghargaan dan motivasi yang tertera di karangan bunga itu masih jelas terbaca.
"Kami berterima kasih sekali. Semua itu menjadi penyemangat kami untuk terus bekerja keras menjadi benteng pertahanan terakhir dalam memerangi wabah COVID-19 ini," tutur Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso Mohammad Syahril, Senin (6/4/2020).

Tak seperti anggapan awam yang selama ini sempat berkembang, dia berpendapat garda terdepan dalam memerangi virus corona adalah masyarakat itu sendiri. Mereka yang bersedia menghindari penularan dengan menjaga jarak, diam di rumah, juga mereka yang aktif memberikan edukasi terkait wabah ini.

Meski demikian dia mengaku di awal wabah ini masuk Indonesia, ada juga dokter, perawat dan tim medis pendukung yang takut dan cemas akan tertular dan menjadi korban. Semua itu wajar dan manusia mengingat persediaan alat perlindungan diri sempat berkurang drastis."Jadi ketika seseorang sudah mulai masuk rumah sakit, dokter lah sebagai garda terakhir yang mempertahankan, ibarat sepak bola itu jangan sampai gol ya," ujarnya.

Untuk diketahui, hingga Selasa (7/4/2020) wabah virus Corona telah menginfeksi 2.738 orang dan mengakibatkan 221 orang di antaranya meninggal. Dari ratusan yang tutup usia itu, terdapat para tenaga medis seperti dokter atau perawat. Ikatan Dokter Indonesia mencatat, hingga 7 April 2020, sudah 24 dokter di Indonesia yang meninggal akibat virus Corona. Baik sudah berstatus positif maupun pasien dalam pengawasan (PDP).

Sebagai pimpinan, Syahril terus berupaya menyemangati tim medis agar tidak dihantui rasa takut dan cemas. Apalagi sejak pertengahan Maret RSPI ditetapkan sebagai RS yang khusus menangani Covid-19. Sebanyak 60 dokter, sekitar 200 perawat, dan para petugas khusus yang terlatih bertugas di RSPI.

Sejak pertengahan Januari hingga 6 April, RSPI telah merawat 107 pasien. Dari jumlah itu, sebanyak 64 orang dinyatakan sembuh, 19 orang meninggal, dan sisanya masih dalam perawatan.

Mantan Direktur RSUP Persahabatan itu mengakui dirinya pernah diminta untuk menyiapkan ruang isolasi VIP untuk mengantisipasi kemungkinan ada pejabat negara yang harus dirawat di RSPI. Tapi dia tegas menolaknya. "Di sini semuanya dibuat sama, tak ada pengecualian," ujarnya.

Pada bagian lain, Syahril mengungkapkan alasan pribadinya banting setir dari semula berniat menekuni bidang obstetri dan ginekologi ke paru-paru. Keahliannya ini mengantar dia untuk mengenal dan berinteraksi dengan Jokowi sejak masih di Solo. Seperti apa hubunganya dengan sang Presiden?

Simak selengkapnya Blak-blakan dengan Mohammad Syahril, Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, "Garda Terakhir Perangi Corona", Rabu (8/4/2020). - PT KP Press

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 11:44 AM

134.000 UMKM Dapat Keringanan Cicilan dari Bank BUMN

Written By Kontak Perkasa Futures on Tuesday, April 7, 2020 | 10:16 AM


Kontak Perkasa Futures - Salah satu bank BUMN, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) telah melakukan restrukturisasi kredit ke lebih dari 134.000 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang terdampak Covid 19 di Indonesia.
Corporate Secretary BRI Amam Sukriyanto mengungkapkan, jumlah keringanan ini dilakukan sejak 16-31 Maret 2020 dengan plafon sebesar Rp 14,9 triliun.

"Skema restrukturisasi yang diberikan BRI untuk masing-masing debitur berbeda, disesuaikan dengan kondisi yang dihadapi, dengan catatan usahanya masih punya prospek yang baik dan secara personal debitur memiliki itikad baik atau kooperatif," kata Amam dalam siaran pers, Selasa (7/4/2020).

Amam menjelaskan, proses restrukturisasi ini dilakukan dengan prinsip kehati-hatian dengan asesemen seberapa besar dampak Covid 19 terhadap usaha nasabah.

Dia menyebut relaksasi ini juga sebagai salah satu upaya melindungi dan menyelamatkan pelaku UMKM di Indonesia yang terdampak penyebaran Covid 19.

BRI juga menjalankan program untuk mendukung pertumbuhan pelaku UMKM di tengah kondisi saat ini. Misalnya pendampingan dan konsultasi bisnis oleh lebih dari 38.000 relationship manager, membantu jual produk UMKM melalui Indonesia mall.

"Selain itu menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan virtual dan juga melalui penyaluran berbagai jenis program CSR BRI," imbuh dia. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:16 AM

Ingat Ya! 'Libur' Nyicil Bukan Berarti Setop Cicilan Selamanya

Written By Kontak Perkasa Futures on Monday, April 6, 2020 | 9:28 AM


PT Kontak Perkasa - Otoritas Jasa Keuangan telah mengeluarkan Peraturan OJK (POJK) No. 11/POJK.03/2020 tentang Stimulus Perekonomian Nasional. Isinya, ada perlakuan khusus kepada debitur yang mengalami kesulitan pembayaran utang ke bank karena terdampak wabah corona.

Pada kebijakan tersebut yang menarik perhatian salah satunya ketentuan 'libur' bayar cicilan bank. Intinya, OJK memberikan relaksasi.

Namun, patut diingat libur cicilan di sini bukan berarti setop bayar sama sekali. Melainkan, pembayaran kredit itu bisa ditunda untuk beberapa waktu. Kewajiban pembayaran tetap harus dilunasi atau diselesaikan.

Mengutip keterangan OJK yang dirangkum, Senin (6/4/2020) perlakuan khusus kepada debitur yang mengalami kesulitan pembayaran utang ke bank karena terdampak wabah corona dengan nilai pinjaman di bawah Rp 10 miliar. Debitur yang dimaksud juga termasuk pelaku UMKM yang terdampak penyebaran Covid-19 baik secara langsung maupun tidak langsung. Adapun sektornya antara lain pariwisata, transportasi, perhotelan, perdagangan, pengolahan, pertanian, dan pertambangan.

Dalam POJK ini jelas diatur bahwa pada prinsipnya bank dapat melakukan restrukturisasi untuk seluruh kredit atau pembiayaan kepada seluruh debitur, termasuk debitur UMKM. Sepanjang debitur-debitur tersebut teridentifikasi terdampak Covid-19. Pemberian perlakuan khusus tersebut tanpa melihat batasan plafon kredit/pembiayaan.

Untuk mekanismenya, setiap utang atau pembiayaan direstrukturisasi oleh bank atau perusahaan pembiayaan dapat ditetapkan lancar apabila diberikan kepada debitur yang teridentifikasi terkena dampak penyebaran Covid-19.

Restrukturisasi kredit/pembiayaan dilakukan mengacu pada POJK mengenai penilaian kualitas aset, antara lain dengan cara:

Restrukturisasi kredit/pembiayaan dilakukan mengacu pada POJK mengenai penilaian kualitas aset, antara lain dengan cara:

a. penurunan suku bunga
b. perpanjangan jangka waktu
c. pengurangan tunggakan pokok
d. pengurangan tunggakan bunga
e. penambahan fasilitas kredit/pembiayaan
f. konversi kredit/pembiayaan menjadi Penyertaan Modal Sementara.

Berbagai skema tersebut diserahkan sepenuhnya kepada bank dan sangat tergantung pada hasil identifikasi bank atas kinerja keuangan debitur ataupun penilaian atas prospek usaha dan kapasitas membayar debitur yang terdampak COVID-19.

Jangka waktu restrukturisasi juga sangat bervariasi tergantung pada assessment bank terhadap debiturnya dengan jangka waktu maksimal 1 tahun. - PT Kontak Perkasa

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:28 AM

Abang Ojol Pasang Badan Lindungi Barang dari Semprotan Truk Disinfektan

Written By Kontak Perkasa Futures on Friday, April 3, 2020 | 8:41 AM


PT Kontak Perkasa Futures - Bicara soal dedikasi, abang ojek online ini memberi pelajaran yang pantas ditiru banyak orang. Dia pasang badan melindungi barang konsumen ancaman rusak saat akan terkena semprotan disinfektan.

Selalu ada cerita menarik dari lika-liku ojek online atau ojol. Kisah satu ini membuat terenyuh, tentang perjuangan driver ojek online mengamankan barang pesanan konsumen di tengah pandemi corona.

Cerita itu dibagikan dalam bentuk video singkat berdurasi 10 detik di jejaring sosial facebook, Kamis (2/4/2020).

"Semoga semua para ojol sehat selalu d gampangkan milik rezekinya. Buat customer yang sabar jangan minta terburu2 lihat perjuangan para driver," tulisnya pengguna facebook Rhizmaa Kitty.

Untuk mencegah penyebaran virus corona, belakangan ini petugas menyemprot disinfektan ke sejumlah jalan.

Dalam video tersebut, seorang driver ojek online nampak berada di sisi jalan. Saat mobil penyemprot melintas, ia langsung melindungi pesanan dengan posisi merungkuk sembari tangannya memeluk barang tersebut.

Aksi driver ojol tersebut mendapat respon dari warganet. Ada yang meminta konsumen agar lebih bijak, dan yang lainnya salut akan tindakan driver ojek online tersebut.

"CS kadang ada aja yg ga mau tau perjuangan ojol minta buru2 ga sabaran klo pesen makanan ada yg crewet ngechat tersu, ga tau diresto antri, dijalan ada kendala ehhhh pas udah kelar dianterin pesenannya ada yg ngasih komen jelek," tulis akun Imam Adem.

"Aduh hati2 aja komenan cust tuh.. "Makanannya bau ane" semoga aja pengertian," komen akun Sendy Winada.

"Dia melindungi makanan pesanan customer nya.. semangat bang.. berkah buat kamu dan keluarga..," timpal akun Fandy Cindy.

Video yang sama kemudian diposting oleh Najwa Shihab pada akun Instagramnya.

"Terharu lihat video ini. Abang ojol yang amanah menjaga orderannya. Semoga rejekinya selalu dimudahkan ya bang. Amiiin. Bagi teman-teman yang mau berdonasi utk membantu mereka yang rentan selama pandemi ini, bisa klik link di bio," tulis Najwa pada caption video tersebut. - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:41 AM

Lebih dari 13 Ribu Pasien Corona Meninggal, Italia Perpanjang Lockdown

Written By Kontak Perkasa Futures on Thursday, April 2, 2020 | 9:58 AM


PT KP Press - Pemerintah Italia memperpanjang lockdown hingga 13 April mendatang untuk mencegah penyebaran virus corona yang telah menewaskan lebih dari 13 ribu orang di negeri itu.
"Jika kita mulai mengendurkan langkah-langkah kita sekarang, semua upaya kita akan sia-sia," kata Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte dalam pidatonya yang disiarkan televisi nasional, Kamis (2/4/2020).

Perpanjangan lockdown ini telah diperkirakan. Sebelumnya, Menteri Kesehatan Italia telah menyatakan bahwa aktivitas bisnis di seluruh negeri berpenduduk 60 juta jiwa itu akan tetap ditutup dan pertemuan publik dilarang hingga setidaknya 12 April.

Saat ini, jumlah kasus-kasus baru infeksi virus corona di Italia terus menurun, namun angka kematian harian tetap tinggi.

Pada Rabu (1/4) waktu setempat, Italia melaporkan 727 kematian pasien dalam sehari. Bahkan dalam hanya tiga hari terakhir, negeri itu telah mencatat 2.376 kematian pasien COVID-19. Sejauh ini, sudah 13.155 orang meninggal karena virus corona dengan total jumlah kasus mencapai 110.574 kasus.

Para pejabat Italia kini tengah berdebat tentang bagaimana mereka bisa melanjutkan kembali sejumlah aktivitas bisnis, tanpa menyebarkan virus corona.

Namun Conte tidak memberikan indikasi kapan atau bagaimana langkah-langkah lockdown -- yang telah diterapkan sejak 12 Maret lalu -- bisa dilonggarkan.

"Ketika para pakar mengatakan kepada kami bahwa angkanya terlihat membaik, kami akan mulai berpikir tentang mencabut semua langkah itu," ujar Conte pada Rabu (1/4) waktu setempat.

"Tapi saya tak bisa mengatakan apakah itu akan dilakukan pada 14 April," imbuhnya.

Sebelum diperpanjang, pemerintah Italia telah mengumumkan bahwa lockdown akan berlangsung hingga Jumat (3/4). - PT KP Press

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:58 AM

Trump: 2 Pekan ke Depan Akan Sangat Menyakitkan, Semua Warga AS Harus Siap

Written By Kontak Perkasa Futures on Wednesday, April 1, 2020 | 9:14 AM


Kontak Perkasa Futures - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengingatkan tentang dua pekan ke depan yang akan sangat menyakitkan seiring AS berjuang menghadapi lonjakan kasus virus corona. Bahkan Gedung Putih mengingatkan bahwa virus mematikan ini bisa menewaskan hingga 240 ribu warga AS.
"Ini akan menjadi dua pekan yang sangat menyakitkan, sangat, sangat menyakitkan," kata Trump dalam konferensi pers di Gedung Putih, Rabu (1/4/2020).

"Saya ingin semua warga Amerika bersiap untuk hari-hari sulit yang ada di depan," imbuh Trump.

Para pakar kesehatan terkemuka AS mengatakan bahwa keputusan untuk terus melakukan social distancing merupakan satu-satunya cara untuk menghentikan virus yang sangat mudah menular ini.

"Tidak ada vaksin atau terapi ajaib. Hanya perilaku, masing-masing perilaku kita diterjemahkan menjadi sesuatu yang mengubah perjalanan pandemi virus ini selama 30 hari ke depan," ujar Deborah Birx, koordinator respons coronavirus di Gedung Putih.

Dalam konferensi pers itu, Birx menampilkan grafik yang menunjukkan kisaran 100 ribu hingga 240 ribu kematian karena virus corona di AS, dengan mempertimbangkan upaya-upaya mitigasi yang diambil saat ini.

Spesialis penyakit menular, Anthony Fauci mengatakan bahwa mitigasi sebenarnya berhasil dan bahwa otoritas tengah "melakukan segala yang kami bisa untuk membuatnya (angka kematian) secara signifikan di bawah itu."

Data terbaru pada Selasa (31/3) waktu setempat, menyebut 811 kematian baru dilaporkan dalam satu hari. Total jumlah korban meninggal akibat virus Corona di AS saat ini mencapai 3.815 orang. Jumlah ini tercatat melebihi jumlah korban meninggal dalam tragedi 9/11 yang mencapai lebih dari 2.900 orang.

Sementara itu, jumlah total kasus virus corona di AS kini mencapai 184.343 kasus. Jumlah tersebut tersebar di seluruh 50 negara bagian AS ditambah Washington DC dan sejumlah wilayah AS lainnya.

Lebih dari 30 negara bagian di AS memerintahkan warganya untuk tetap di rumah demi menangkal penyebaran virus Corona. Langkah tegas semacam ini berdampak pada perekonomian dan menjadikan jutaan orang -- untuk sementara -- tidak mendapatkan upah. - Kontak Perkasa Futures

Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:14 AM
 
Copyright © 2011. PT.Kontak perkasa Futures Yogyakarta All Rights Reserved
Disclaimer : Semua Market Reviews atau News di blog ini hanya sebagai pendukung analisa,
keputusan transaksi atau pengambilan harga sepenuhnya ditentukan oleh nasabah sendiri.
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger