Kontak Perkasa Futures - Berangkat dari biskuit rumahan pemilik Mayora Group Jogi Hendra Atmadja sukses mengembangkan bisnis snack. Ia pun menjadi orang terkaya RI ke-7 versi Forbes.
Pengusaha dan pemilik kelompok usaha Mayora Group Jogi Hendra Atmadja menjadi orang terkaya nomor tujuh di Indonesia berdasarkan perhitungan terbaru Majalah Forbes. Posisi tersebut menggeser posisi Dato Sri Tahir, pemilik Mayapada Group yang juga terkenal sebagai filantropis.
Nilai kekayaan Jogi Hendra, menurut hitungan Forbes, mencapai US$ 4,3 miliar atau setara Rp 60,47 triliun (kurs Rp 14.060/US$). Harta kekayaan itu diperoleh dari usaha makanan minuman seperti merek Kopiko, Roma, Danisadan sejumlah merek lainnya, yang diproduksi oleh PT Mayora Indah Tbk(MYOR).
Mayora awalnya merupakan pembuat biskuit rumahan pada 1948 dan secara resmi berdiri menjadi kelompok usaha Mayorapada 1977.
Produk-produk camilan dan mie premium Mayora sudah merambah di hampir 90 negara. Kelompok usaha ini mempekerjakan setidaknya 30.000 karyawan.
Sementara itu, Dato Sri Tahir tahun ini oleh Forbes tercatat sebagai orang kaya nomor 10. Nilai kekayaan Tahir tercatat senilai US$ 3,3 miliar atau setara Rp 46,41 triliun.
Forbes kembali merilis daftar nama Crazy Rich Indonesia tahun ini. Ada beberapa perubahan ranking maupun nilai aset kekayaan yang dimiliki oleh para sultan Tanah Air. Beberapa wajah baru muncul ke dalam jajaran 50 orang paling tajir di Indonesia.
Di posisi pertama masih tetap diduduki oleh duo Hartono bersaudara dari Grup Djarum yang mengusai 54,94% saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Total kekayaan dua bersaudara asal Kudus ini mencapai US$ 38,8 miliar atau setara dengan Rp 546,3 triliun. Asumsi kurs Rp 14.080/US$.
Di posisi kedua juga masih tetap diduduki oleh keluarga pendiri Sinar Mas Group Eka Tjipta Widjaja. Kekayaan keluarga Sinar Mas Group disebut Forbes bertambah US$ 2,3 miliar atau Rp 32,4 triliun - Kontak Perkasa Futures
Sumber : detik.com
Post a Comment