Reuters, (2/5) - Pasca libur hari buruh, bursa
saham Hong Kong diprediksi melemah hari ini setelah data manufaktur China yang
kemarin dirilis berada dibawah ekspektasi dan laporan pekerjaan di Amerika
mengecewakan sehingga meningkatkan kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi
global.
Indeks Pembelian Manager (PMI) China yang dirilis pada hari Rabu jatuh ke level 50,6 pada bulan April dari posisi tertinggi 11-bulan pada bulan Maret di 50,9. Data PMI China bulan April oleh HSBC direncanakan rilis hari ini. Pada hari Selasa, Indeks Hang Seng berakhir naik 0,7 persen pada level 22.737 poin, penutupan tertinggi sejak 12 Maret. Indeks China Enterprises China yang listing atas di Hong Kong naik 1,2 persen. (brc) |
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:45 AM
Post a Comment