PT KP Press - Penjualan mobil dari Maret ke April di Indonesia anjlok, termasuk Daihatsu. Secara total pada bulan keempat ini Daihatsu membukukan 5.200 atau turun 52,9 persen dibandingkan Maret 2020.
Lalu, siapakah konsumen yang masih membeli mobil di tengah pandemi corona ini?
Marketing and CR Division Head Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso menjelaskan terjadi pergeseran pola pembelian. Tercatat, pembelian unit mobil secara tunai lebih tinggi dari kredit.
"Pola pembelian Daihatsu itu dulu 80 persen kredit, 20 persen cash. Sekarang waktu bulan April kemarin meningkat sebesar 25 persen, jadi yang kredit menurun jadi 75 persen,"
"Bulan Mei ini berdasarkan catatan saya dengan hari kemarin itu bahkan pembelian yang kredit hanya 65 persen, yang pembelian cash sekitar 35 persen." kata Hendra saat media briefing virtual, Kamis (14/5/2020).
Lebih lanjut, pembelian mobil saat ini kebanyakan konsumen loyal yang melakukan transaksi kembali. Untuk pembeli mobil pertama, Hendra memastikan turun kendati belum bisa dipastikan berapa angkanya.
"Dari indikator pola pembelian, pola pembayaran. Kita bisa melihat sebenarnya konsumen lama yang repeat order, atau konsumen lama yang yang replace. Karena apa? sekarang ini untuk approval dari leasing akan sangat ketat sekali. Oleh karena itu dengan indikator angka-angka yang saya katakan tadi tentunya ini adalah pastinya lebih banyak pembeli yang replace dan additional, ataupun yang repeat order." papar Hendra.
Selain itu, kontrubusi wilayah DKI 1 juga menurun dari bulan sebelumnya. Namun karena wilayah cakupan Daihatsu yang luas, pulau yang belakangan menerapkan PSBB bisa menambah penjualan Daihatsu.
"Kontribusi dari DKI 1 hanya 26 persen (sebelumnya 30 persen) berarti ada penurunan. Wilayah mana yang terjadi peningkatan? jadi yang mengalami peningkatan itu adalah Sumatera, jadi Sumatera kontribusinya di kuartal 1 sebesar 16 persen, sama dengan Jatim, Bali. Tapi Sumatra ini meningkat menjadi kontribusinya 20 persen, kenapa? karena Sumatra ini PSBB-nya baru sekarang-sekarang ini, jadi lebih lambat." tukas dia.
Lalu penjualan model apa yang paling laris selama 4 bulan terakhir?
Berdasarkan data penjualan retail sales Daihatsu Sigra tetap mendominasi dengan torehan 12.868 unit dan berkontribusi sebesar 29 persen, lalu diikuti oleh Gran Max (PU) 8.805 unit (19,9 persen), dan Terios 7.131 unit (16,1 persen). Selanjutnya, Ayla menyusul dengan angka 5.332 unit (12,0 persen), Xenia 5.092 unit (11,5 persen), dan Gran Max (MB) 3.911 unit (8,8 persen). Untuk model Daihatsu lainnya, yakni Luxio dan Sirion mencapai 1.207 unit (2,7 persen). - PT KP Press
Lalu, siapakah konsumen yang masih membeli mobil di tengah pandemi corona ini?
Marketing and CR Division Head Astra International Daihatsu Sales Operation (AI-DSO) Hendrayadi Lastiyoso menjelaskan terjadi pergeseran pola pembelian. Tercatat, pembelian unit mobil secara tunai lebih tinggi dari kredit.
"Pola pembelian Daihatsu itu dulu 80 persen kredit, 20 persen cash. Sekarang waktu bulan April kemarin meningkat sebesar 25 persen, jadi yang kredit menurun jadi 75 persen,"
"Bulan Mei ini berdasarkan catatan saya dengan hari kemarin itu bahkan pembelian yang kredit hanya 65 persen, yang pembelian cash sekitar 35 persen." kata Hendra saat media briefing virtual, Kamis (14/5/2020).
Lebih lanjut, pembelian mobil saat ini kebanyakan konsumen loyal yang melakukan transaksi kembali. Untuk pembeli mobil pertama, Hendra memastikan turun kendati belum bisa dipastikan berapa angkanya.
"Dari indikator pola pembelian, pola pembayaran. Kita bisa melihat sebenarnya konsumen lama yang repeat order, atau konsumen lama yang yang replace. Karena apa? sekarang ini untuk approval dari leasing akan sangat ketat sekali. Oleh karena itu dengan indikator angka-angka yang saya katakan tadi tentunya ini adalah pastinya lebih banyak pembeli yang replace dan additional, ataupun yang repeat order." papar Hendra.
Selain itu, kontrubusi wilayah DKI 1 juga menurun dari bulan sebelumnya. Namun karena wilayah cakupan Daihatsu yang luas, pulau yang belakangan menerapkan PSBB bisa menambah penjualan Daihatsu.
"Kontribusi dari DKI 1 hanya 26 persen (sebelumnya 30 persen) berarti ada penurunan. Wilayah mana yang terjadi peningkatan? jadi yang mengalami peningkatan itu adalah Sumatera, jadi Sumatera kontribusinya di kuartal 1 sebesar 16 persen, sama dengan Jatim, Bali. Tapi Sumatra ini meningkat menjadi kontribusinya 20 persen, kenapa? karena Sumatra ini PSBB-nya baru sekarang-sekarang ini, jadi lebih lambat." tukas dia.
Lalu penjualan model apa yang paling laris selama 4 bulan terakhir?
Berdasarkan data penjualan retail sales Daihatsu Sigra tetap mendominasi dengan torehan 12.868 unit dan berkontribusi sebesar 29 persen, lalu diikuti oleh Gran Max (PU) 8.805 unit (19,9 persen), dan Terios 7.131 unit (16,1 persen). Selanjutnya, Ayla menyusul dengan angka 5.332 unit (12,0 persen), Xenia 5.092 unit (11,5 persen), dan Gran Max (MB) 3.911 unit (8,8 persen). Untuk model Daihatsu lainnya, yakni Luxio dan Sirion mencapai 1.207 unit (2,7 persen). - PT KP Press
Sumber : detik.com
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:36 AM
Post a Comment