Vaksin Rusia Sputnik V Klaim Efikasi 91,6 Persen Lawan COVID-19
Written By Kontak Perkasa Futures on Thursday, February 4, 2021 | 10:36 AM
PT KP Press - Hasil uji klinis fase 3 vaksin COVID-19 buatan Rusia, Sputnik V, menunjukkan efikasi 91,6 persen melawan gejala COVID-19 dan 100 persen efektif melawan penyakit parah dan sedang. Temuan analisis sementara hasil uji coba fase 3 ini diterbitkan dalam jurnal The Lancet, Selasa (2/2/2021).
Hasil uji klinis ini didasarkan pada data yang dikumpulkan dari 19.866 peserta, di mana sekitar tiga perempat (14.964) menerima dua dosis vaksin dan seperempat (4.902) diberi plasebo.
Sekitar 21 hari setelah pemberian dosis pertama, sebanyak 16 kasus gejala COVID-19 ditemukan dalam kelompok vaksin. Lalu 62 kasus ditemukan pada kelompok plasebo, hal tersebut setara dengan efektivitas vaksin yang mencapai 91,6 persen.
Uji coba tersebut melibatkan 2.144 orang yang berusia di atas 60 tahun dan sub-analisis yang dilakukan pada kelompok ini mengungkapkan bahwa vaksin tersebut dapat ditoleransi dengan baik dan memiliki kemanjuran yang setara 91,8 persen.
Peneliti juga menganalisis kemanjuran vaksin terhadap gejala COVID-19 yang parah dan sedang. Setelah 21 hari sejak pemberian dosis pertama, tidak ada kasus yang parah atau sedang dilaporkan pada kelompok yang divaksinasi, sementara 20 dilaporkan pada kelompok plasebo.
Efek samping yang ditemukan
Efek samping yang serius juga jarang terjadi dan tidak ada yang dianggap terkait dengan vaksinasi. Mayoritas efek samping yang dilaporkan ringan, seperti nyeri di tempat suntikan, gejala seperti flu dan tingkat energi yang rendah.
Peneliti mencatat perlu lebih banyak penelitian untuk memahami efektivitas vaksin terhadap COVID-19 yang tanpa gejala, penularan dan berapa lama efek dari vaksinasi bisa bertahan.
Mayoritas peserta dalam uji coba juga berkulit putih sehingga penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengkonfirmasi hasil di seluruh kelompok etnis lainnya.
Salah satu peneliti dari Pusat Penelitian Epidemiologi dan Mikrobiologi Nasional Gamaleya Rusia, Inna V Dolzhikova mengatakan vaksin Sputnik V memiliki efektivitas yang tinggi.
"Efektivitas tinggi, meningkatkan kekebalan tubuh dan penerimaan yang baik pada peserta yang berusia 18 tahun atau lebih," katanya.
Vaksin Corona Spuntnik V sendiri sudah disetujui di Rusia, Belarusia, Serbia, Argentina, Bolivia, Aljazair, Venezuela, Paraguay, Turkmenistan, Hongaria, UEA, Iran, Guinea, Tunisia, Armenia dan wilayah Palestina. Sputnik V sejauh ini telah diberikan kepada lebih dari 2 juta orang di seluruh dunia. - PT KP Press
Sumber : detik.com
Jeff Bezos Mengundurkan Diri sebagai CEO Amazon
Written By Kontak Perkasa Futures on Wednesday, February 3, 2021 | 9:37 AM
Kontak Perkasa Futures - Jeff Bezos mengundurkan diri sebagai CEO Amazon pada kuartal ketiga tahun ini. Demikian pengumuman yang disampaikan Amazon pada, Selasa (2/1/2021).
Sang pendiri Amazon ini selanjutnya akan menduduki kursi eksekutif dewan perusahaan. Sementara penggantinya adalah Andy Jassy yang sebelumnya mengepalai Amazon Web Services, divisi bisnis cloud yang sedang berkembang pesat.
Kabar mengejutkan ini datang saat Amazon merilis hasil keuangan terbarunya. Amazon menjadi salah satu perusahaan yang berkembang pesat selama pandemi. Dalam tiga bulan terakhir 2020, perusahaan mencatat penjualan lebih dari USD 100 miliar untuk pertama kalinya.
"Amazon menjadi seperti ini karena penemuan," kata Bezos. "Jika Anda melakukannya dengan benar, beberapa tahun setelah penemuan yang mengejutkan, hal baru menjadi normal. Orang-orang menguap. Menguap itu adalah pujian terbesar yang dapat diterima seorang penemu. Saat Anda melihat hasil keuangan kami, apa yang sebenarnya Anda lihat adalah hasil kumulatif jangka panjang dari penemuan."
"Saat ini, saya melihat Amazon dalam kondisi paling inventifnya, menjadikannya waktu yang optimal untuk transisi ini."
Bezos telah menjadi CEO Amazon sejak didirikan pada tahun 1995. Dia mengawasi pertumbuhannya dari penjual buku online menjadi raksasa ritel dan logistik global senilai USD 1,7 triliun.
Berkat Amazon pula menjadikan Bezos salah satu orang terkaya di dunia. Total kekayaannya saat ini sekitar USD 181,5 miliar atau setara dengan Rp2.551 triliun
"Perjalanan ini dimulai sekitar 27 tahun yang lalu. Amazon hanyalah sebuah ide, dan tidak memiliki nama," tulis Bezos dalam surat kepada karyawannya. "Pertanyaan yang paling sering saya tanyakan saat itu adalah, 'Apa itu internet?' ... Saat ini, kami mempekerjakan 1,3 juta orang berbakat dan berdedikasi, melayani ratusan juta pelanggan dan bisnis, dan secara luas diakui sebagai salah satu perusahaan paling sukses di dunia."
Bicara penggantinya, Jassy sendiri telah bekerja untuk Amazon sejak 1997 dan saat ini menjabat sebagai CEO bisnis cloud perusahaan, Amazon Web Services (AWS), pendorong keuntungan terbesarnya. Dalam kuartal terakhir, AWS menyumbang 10% dari penjualan dan 52% dari keuntungan perusahaan. - Kontak Perkasa Futures
Sumber : detik.com
Google: Awas Hacker Korut Beraksi Lagi
Written By Kontak Perkasa Futures on Tuesday, February 2, 2021 | 10:31 AM
PT Kontak Perkasa - Google, lewat tim Threat Analysis Group, memperingatkan para peneliti keamanan atas ancaman serangan dari para hacker asal Korea Utara.
Menurut divisi keamanan cyber Google itu, hacker asal Korut tengah tengah gencar-gencarnya melakukan serangan cyber lewat metode social engineering ke para peneliti keamanan di seluruh dunia.
Dalam peringatan yang dipublikasikan lewat postingan blog resminya, Threat Analysis Group menyebut aksi serangan cyber ini menargetkan peneliti keamanan yang tengah menggarap penelitian dan pengembangan celah keamanan.
Aksi serangan cyber ini pun menurut mereka sudah berlangsung selama beberapa bulan ke belakang, demikian dikutip dari Techspot, Kamis (28/1/2021).
Serangan cyber ini diawali dengan 'perkenalan', yaitu si hacker membuat sejumlah blog dan akun Twitter. Di dalam blog tersebut diisi berbagai tulisan mengenai celah keamanan yang sudah pernah ditemukan, serta tulisan dari peneliti lain, lengkap dengan nama penulisnya.
Kemudian tautan ke blog itu diposting lewat akun Twitter yang juga sudah dibuat sebelumnya, yang jumlahnya banyak. Akun Twitter itu pun juga me-retweet bermacam postingan lain, juga tautan ke video di YouTube yang menjelaskan celah tersebut.
Langkah ini dilakukan untuk menciptakan kredibilitas agar dipercaya oleh peneliti keamanan yang lain. Saat sudah dipercaya oleh peneliti keamanan lain, mereka akan mengundang korbannya untuk berkolaborasi dalam beberapa penelitian.
Kemudian si hacker bakal mengirimkan file Visual Studio Project yang sudah disusupi malware. Saat file tersebut dibuka, maka si malware akan memberikan 'jalur' ke si hacker untuk menyusup ke perangkat milik korbannya.
Tak cuma itu, ada juga sejumlah peneliti yang terinfeksi malware hanya dengan berkunjung ke blog milik hacker. Bahkan sebuah sistem Windows 10 dan browser Chrome dengan patch keamanan terbaru tidak bisa menyetop infeksi malware tersebut.
Berbagai media yang dipakai hacker untuk menyerang para peneliti keamanan ini antara lain adalah Twitter, LinkedIn, Telegram, Discord, dan Keybase.
Namun yang paling menakutkan dari kejadian ini adalah para korban adalah para peneliti keamanan yang sudah berpengalaman, dan ternyata mereka masih bisa ditipun menggunakan metode social engineering. - PT Kontak Perkasa
Sumber : detik.com
Tes COVID-19 Saliva Akan Gantikan PCR? Ini Kata Satgas
Written By Kontak Perkasa Futures on Monday, February 1, 2021 | 11:21 AM
PT Kontak Perkasa Futures - Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek/Kepala BRIN) Bambang Brodjonegoro mengungkap rencana pemerintah untuk memperluas dan mempercepat penelusuran virus Corona. Ia menyinggung sedang dilakukan penelitian untuk mengganti swab PCR dengan tes saliva.
Apa kata Satgas COVID-19 terkait rencana tersebut?
"Tunggu saja sampai nanti terbukti efektif dan tersedia," kata juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito saat ditanyai soal kemungkinan tes Saliva menggantikan PCR, melalui pesan teks, Senin (1/2/2021).
Serba-serbi tes Saliva
Metode tes saliva untuk mendeteksi keberadaan COVID-19 adalah dengan menggunakan sampel air liur. Disebutkan juga kelebihan dari tes ini adalah lebih nyaman dilakukan dan tidak memerlukan ekstraksi RNA seperti yang harus dilakukan saat swab.
Tingkat akurasinya juga disebut-sebut tinggi. Dalam penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal kedokteran bergengsi JAMA Internal Medicine, pengujian berbasis air liur menunjukkan akurasi dalam mendeteksi virus Corona sebesar 83 persen, menurut tinjauan data dari 16 studi yang melibatkan 5.900 partisipan.
Tes COVID-19 saliva sudah dilakukan di sejumlah negara. Singapura telah menyetujui menggunakan alat tes COVID-19 dari Advanced MedTech Holdings untuk digunakan dalam menguji air liur dari dalam tenggorokan.
Hong Kong dan Taiwan juga sudah menggunakan metode uji COVID-19 menggunakan saliva. - PT Kontak Perkasa Futures
Sumber : detik.com
BMKG: Waspada Hujan Angin di Yogya dan Potensi Gelombang Tinggi
Written By Kontak Perkasa Futures on Friday, January 29, 2021 | 10:11 AM
PT KP Press - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan wilayah DI Yogyakarta akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat hari ini. Selain itu, BMKG memberikan peringatan potensi gelombang tinggi di perairan selatan DIY.
"Waspada potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di Sleman, Kulon Progo, Bantul, Kota Yogyakarta dan Gunungkidul serta potensi gelombang laut tinggi di perairan selatan Yogyakarta," tulis BMKG dalam keterangan resminya, Jumat (29/1/2021).
BMKG memaparkan kondisi cuaca DIY pada pagi hari umumnya berawan. Namun terdapat potensi hujan dengan intensitas sangat ringan hingga ringan di Gunungkidul selatan.
Pada siang hingga sore hari terdapat potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di Sleman, Kulon Progo Utara, Kota Yogyakarta, Bantul Utara dan Gunungkidul Barat.
Kemudian pada malam hari terdapat potensi hujan ringan- lebat di Kulon Progo, Bantul Selatan dan Gunungkidul.
Selanjutnya pada dini hari terdapat potensi hujan dengan intensitas sangat ringan hingga ringan di Bantul Selatan dan Gunungkidul Selatan.
Lebih lanjut, BMKG menjelaskan rentang suhu udara wilayah DIY berkisar antara 23 hingga 31 derajat celsius dengan kelembaban udara mencapai 70 hingga 95 persen.
Angin bertiup dari arah barat daya dengan kecepatan maksimum 45 km per jam. Sementara untuk prakiraan tinggi gelombang di perairan selatan Yogyakarta berkisar antara 3,0 hingga 5,5 meter dan termasuk dalam kategori sangat tinggi.
Berikut potensi dampak hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah DIY:
Kabupaten Sleman
Kapanewon Gamping, Depok, Mlati, Ngaglik, Sleman, Ngemplak, Kalasan, Pakem, Cangkringan, Turi, Tempel, Moyudan, Minggir, Seyegan, Godean.
Kabupaten Kulon Progo
Kapanewon Kokap, Pengasih, Samigaluh, Girimulyo, Nanggulan, Sentolo, Kalibawang.
Kabupaten Bantul
Kapanewon Kasihan, Sewon, Banguntapan, Sedayu, Pajangan.
Kota Yogyakarta
Kapanewon Umbulharjo, Mergangsan, Pakualaman, Gondokusuman, Danurejan, Gondomanan, Kraton, Gedongtengen, Ngampilan, Wirobrajan, Mantrijeron, Tegalrejo, Jetis. - PT KP Press
Sumber : detik.com
Sidang Maraton, MK Adili 35 Sengketa Pilkada Hari Ini
Written By Kontak Perkasa Futures on Thursday, January 28, 2021 | 8:54 AM
Kontak Perkasa Futures - Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan menggelar sidang secara maraton hari ini terkait sengketa pilkada 2020. Dijadwalkan hari ini akan diadili 35 perkara, baik Pilgub, Pilwalkot atau Pilbup dengan agenda Sidang Pendahuluan.
Sebagaimana dikutip dari website MK, Rabu (27/1/2021), untuk jadwal sidang sengketa hasil Pilgub yaitu Pilgub Bengkulu. Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur Agusrin- Imron akan menggugat KPU Bengkulu.
Calon Gubernur Agusrin M Najamudin-Imron Rosyadi menggugat KPU Bengkulu yang menetapkan pasangan Rohodon Mersyah-Rosjonsyah meraih 41,2 persen suara, Helmi Hasan-Musliin Diding memperoleh 32,36 suara dan Agusrin-Imron 24,4 suara. Versi Agusrin-Imron, dirinya adalah pemenang pilgub dengan mendapatkan 979.759 suara atau 34,03 persen suara.
Agusrin sendiri sempat memimpin Bengkulu pada periode 2005-2012. Agusrin kemudian dinyatakan terbukti melakukan tindak pidana korupsi dana pajak bumi dan bangunan serta bea perolehan hak atas tanah bangunan pada tahun anggaran 2006.
Pada 2012, Mahkamah Agung (MA) dalam putusan kasasi menjatuhkan hukuman empat tahun penjara kepada Agusrin. Agusrin keluar dari Lapas Sukamiskin pada 2014 dan menjalani pembebasan bersyarat.
Ada juga sengketa pilkada hasil Pilbup Mandailing Natal, Sumatera Utara (Sumut). Gugatan tersebut dilakukan oleh pasangan calon nomor urut 01, Muhammad Jafar Sukhairi-Atika Azmi Uttami kepada KPU Madina. Jafar-Atika menilai keputusan KPU Madina yang memutuskan pemenang Pilkada yakni paslon nomor 02 Dahlan Hasan Nasution-H. Aswin Parinduri tidak sah.
Kuasa hukum Jafar-Atika, Adi Mansar mengungkapkan pengajuan gugatan sengketa pilkada dilakukan lantaran pihaknya menemukan beberapa bukti kuat bentuk kecurangan dan pelanggaran yang dilakukan oleh pasangan Dahlan-Aswin.
"Kami mengajukan Permohonan ke MK RI dengan beberapa alasan hukum dan bukti yang kuat sebagai bentuk kecurangan dan pelanggaran yang berhubungan langsung dengan perolehan hasil suara Paslon nomor 2 sebagai pemenang," kata Adi dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (8/1/) lalu.
Sidang maraton ini dilakukan karena ada 135 perkara sengketa hasil Pilkada 2020. Sidang sudah dimulai pad Senin (261) kemarin dengan menyidangkan 35 perkara. Esok (28/1) rencananya sebanyak 34 perkara dan Jumat (28/1) sebanyak 28 perkara. Semua sidang itu masih dalam tahap Sidang Pendahuluan. - Kontak Perkasa Futures
Sumber : detik.com
Siapkan Payung! Wilayah Yogya Ini Diprediksi Hujan Lebat
Written By Kontak Perkasa Futures on Wednesday, January 27, 2021 | 2:44 PM
PT Kontak Perkasa - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan wilayah DI Yogyakarta akan diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga lebat hari ini. Selain itu, BMKG memberikan peringatan potensi gelombang tinggi di perairan selatan DIY.
"Waspada potensi hujan sedang-lebat disertai petir dan angin kencang di Sleman Utara, Kulon Progo Utara, Kota Yogyakarta, Gunungkidul Barat dan Bantul Utara serta potensi gelombang laut tinggi di Perairan Selatan Yogyakarta," tulis BMKG dalam keterangan resminya, Rabu (27/1/2021).
BMKG memaparkan kondisi cuaca DIY pada pagi hari dominan berawan. Kemudian pada siang hingga sore hari terdapat potensi hujan dengan intesitas sedang hingga lebat terjadi di Sleman Utara, Kulon Progo Utara, Kota Yogyakarta, Gunungkidul Barat dan Bantul Utara.
Selanjutnya, pada malam hari terdapat potensi hujan dengan intensitas sangat ringan hingga ringan di Bantul Selatan, Gunungkidul, Kulon Progo Selatan dan Sleman Barat.
Sedangkan cuaca saat dini hari terdapat potensi hujan sangat ringan di Kulon Progo Selatan, Gunungkidul Selatan, dan Bantul Selatan.
Lebih lanjut, BMKG menjelaskan rentang suhu udara wilayah DIY berkisar antara 22 hingga 31 derajat celcius dengan kelembaban udara 65 hingga 95 persen.
Angin bertiup dari arah barat daya dengan kecepatan maksimum 30 km per jam. Sementara untuk prakiraan tinggi gelombang di perairan selatan Yogyakarta berkisar antara 2,5 hingga 3,5 meter dan termasuk dalam kategori tinggi.
Berikut potensi wilayah yang terdampak hujan dengan intensitas sedang hingga lebat hari ini:
Kabupaten Sleman
Kapanewon Prambanan, Berbah, Gamping, Depok, Mlati, Ngaglik, Sleman, Ngemplak, Kalasan, Pakem, Turi, Tempel, Moyudan, Minggir, Seyegan, Godean.
Kabupaten Kulon Progo
Kapanewon Temon, Panjatan, Wates, Pengasih, Kokap, Samigaluh, Girimulyo, Nanggulan, Sentolo, Kalibawang, Lendah, Galur.
Kabupaten Bantul
Kapanewon Piyungan, Banguntpan, Pleret, Imogiri, Jetis, Bambanglipuro, Bantul, Sewon, Kasihan, Sedayu, Pajangan, Srandakan, Pandak, Sanden, Kretek.
Kota Yogyakarta
Umbulharjo, Kotagede, Mergangsan, Pakualaman,Gondokusuman, Danurejan, Gondomanan, Kraton, Gedong Tengen, Ngampilan, Wirobrajan, Mantrijeron, Tegalrejo, Jetis.
Kabupaten Gunungkidul
Kapanewon Patuk. - PT Kontak Perkasa
Sumber : detik.com