Powered by Blogger.
Latest Post
3:08 PM
Euro Jatuh Versus Yen
Written By Kontak Perkasa Futures on Monday, March 18, 2013 | 3:08 PM
Bloomberg (18/3) – Euro jatuh ke level
terendahnya tahun ini terhadap dollar setelah sebuah retribusi yang
belum pernah terjadi pada simpanan bank di Cyprus mengancam untuk
menggelincirkan bailout Negara tersebut dan memercikkan sebuah putaran
baru dalam krisis hutang Eropa.
Euro ke 17 negara menurun sebagian besar dalam tiga minggu terhadap yen seiring para investor melihat haven assets setelah Presiden Cypriot Nicos Anastasiades berdiri membungkuk kepada permintaan oleh kementerian keuangan wilayah eropa untuk meningkatkan 5.8 Milyar euro ($7.5 Milyar) dengan mengambil sedikit dari tiap akun bank di Cyprus, sementara yen naik terhadap 16 pesaing besarnya setelah Anastasiades menunda sebuah pemungutan suara pada sebuah acuan di parlemen sampai dengan hari ini, selain itu dollar Australia dan New Zealand turut merosot bersama dengan saham Asia.
Euro merosot ke level $1.2882, paling sedikit sejak tanggal 10 Desember, sebelum transaksi dilevel $1.2905 pada jam 6:47 pagi di London , turun 1.3% dari akhir pekan kemarin, Index tersebut jatuh 2.2% ke level 121.89 yen dan menyentuh level 121.15, paling sedikit sejak tanggal 5 Maret lalu, sementara dollar turun 0.9% ke level 94.47 yen, setelah menyentuh level 93.57, paling sedikit sejak tanggal 6 Maret.(tito)
http://www.bloomberg.com/news/2013-03-17/euro-drops-versus-yen-dollar-as-cyprus-turmoil-roils-markets.html
Euro ke 17 negara menurun sebagian besar dalam tiga minggu terhadap yen seiring para investor melihat haven assets setelah Presiden Cypriot Nicos Anastasiades berdiri membungkuk kepada permintaan oleh kementerian keuangan wilayah eropa untuk meningkatkan 5.8 Milyar euro ($7.5 Milyar) dengan mengambil sedikit dari tiap akun bank di Cyprus, sementara yen naik terhadap 16 pesaing besarnya setelah Anastasiades menunda sebuah pemungutan suara pada sebuah acuan di parlemen sampai dengan hari ini, selain itu dollar Australia dan New Zealand turut merosot bersama dengan saham Asia.
Euro merosot ke level $1.2882, paling sedikit sejak tanggal 10 Desember, sebelum transaksi dilevel $1.2905 pada jam 6:47 pagi di London , turun 1.3% dari akhir pekan kemarin, Index tersebut jatuh 2.2% ke level 121.89 yen dan menyentuh level 121.15, paling sedikit sejak tanggal 5 Maret lalu, sementara dollar turun 0.9% ke level 94.47 yen, setelah menyentuh level 93.57, paling sedikit sejak tanggal 6 Maret.(tito)
http://www.bloomberg.com/news/2013-03-17/euro-drops-versus-yen-dollar-as-cyprus-turmoil-roils-markets.html
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 3:08 PM
Labels:
News
11:28 AM
Kabar bailout Siprus bikin bursa Asia terjungkal
Kontan.co.id ~ TOKYO. Bursa di kawasan Asia merosot setelah
rencana bailout yang dilakukan oleh Siprus, menyusul meningkatnya
eskalasi krisis utang di kawasan zona euro.
Uni Eropa dan IMF ingin semua nasabah bank ikut membayar retribusi, sebagai imbalan atas bailout senilai 10 miliar euro atau setara US$ 13 miliar. Kabar yang menyebar itu menyebabkan nasabah bank di Siprus mendatangi ATM di untuk melakukan penarikan uangnya secara tunai.
Selain berdampak ke nasabah bank di Siprus, kabar bailout di Siprus ini menumbangkan indeks Nikkei 225 dan Hong Kong Hang Seng yang terjungkal hingga 2%, sementara indeks ASX 200 Australia turun 1,4%.
Analis mengatakan, investor skeptis atas perkembangan di Siprus, yang dikhawatirkan bisa dapat mempengaruhi ekonomi zona euro lainnya yang lebih besar, yang mungkin juga butuh dana talangan di masa depan.
"Investor di Siprus akan kebingungan dan menanti beritanya," kata Yuji Saito, direktur valuta asing di Credit Agricole di Tokyo. Selain ke bursa, perkembangan situasi di Siprus juga berdampak pada pasar mata uang. Euro jatuh hampir 3% terhadap yen Jepang.
Yen diperdagangkan rendah ¥ 121,58 terhadap euro pada Senin, atau turun dari 124,93 ¥ pada hari Jumat di New York. Mata uang Eropa juga merosot ke level terendah tiga bulan terhadap dolar AS. Euro diperdagangkan pada US$ 1,2895, turun dari tingkat Jumat an sekitar US$ 1,30.
Uni Eropa dan IMF ingin semua nasabah bank ikut membayar retribusi, sebagai imbalan atas bailout senilai 10 miliar euro atau setara US$ 13 miliar. Kabar yang menyebar itu menyebabkan nasabah bank di Siprus mendatangi ATM di untuk melakukan penarikan uangnya secara tunai.
Selain berdampak ke nasabah bank di Siprus, kabar bailout di Siprus ini menumbangkan indeks Nikkei 225 dan Hong Kong Hang Seng yang terjungkal hingga 2%, sementara indeks ASX 200 Australia turun 1,4%.
Analis mengatakan, investor skeptis atas perkembangan di Siprus, yang dikhawatirkan bisa dapat mempengaruhi ekonomi zona euro lainnya yang lebih besar, yang mungkin juga butuh dana talangan di masa depan.
"Investor di Siprus akan kebingungan dan menanti beritanya," kata Yuji Saito, direktur valuta asing di Credit Agricole di Tokyo. Selain ke bursa, perkembangan situasi di Siprus juga berdampak pada pasar mata uang. Euro jatuh hampir 3% terhadap yen Jepang.
Yen diperdagangkan rendah ¥ 121,58 terhadap euro pada Senin, atau turun dari 124,93 ¥ pada hari Jumat di New York. Mata uang Eropa juga merosot ke level terendah tiga bulan terhadap dolar AS. Euro diperdagangkan pada US$ 1,2895, turun dari tingkat Jumat an sekitar US$ 1,30.
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 11:28 AM
Labels:
News
11:27 AM
Siprus menerbangkan emas ke atas US$ 1.600
Kontan.co.id ~ MELBOURNE. Emas terbang ke atas level US$
1.600 per ounce setelah secara tak terduga, simpanan deposan Siprus akan
terkena potongan.
Hal ini memunculkan spekulasi munculnya krisis baru di Eropa yang membuat permintaan aset safe haven meningkat. Emas untuk pengiriman segera naik 1,1% ke US$ 1.608,6 per ounce, tertinggi sejak 27 Februari dan diperdagangkan di US$ 1.604,38 di Singapura. Bullion untuk pengiriman April diperdagangkan 0,9% lebih tinggi menjadi US$ 1.607 di pasar Comex.
"Siprus telah menempatkan kembali minat terhadap aset safe haven, terlihat ada kegugupan pasar dalam menghadapi krisis Eropa ini," kata Jonathan Barratt, kepala eksekutif Barratt’s Bulletin hari ini di Sydney.
Jumat lalu (15/3), menteri keuangan negara-negara zona euro dan Badan Moneter Internasional (IMF) sepakat menyalurkan bailout € 10 miliar (US$ 13 miliar) untuk negara berpantai Laut Mediterania ini.
Sebagai bagian dari kesepakatan, deposan dengan simpanan lebih dari € 100.000 (US$ 131.000) di bank Siprus akan terkena potongan dana 9,9%. Sedangkan penabung dengan simpanan lebih sedikit, terkena potongan 6,75%. Seperti ditulis BBC, sebagai penukar, deposan mendapat kompensasi saham bank tempat ia menabung.
Warga Siprus yang khawatir dan marah melakukan hal logis. Mereka berduyun-duyun ke mesin ATM mencoba menarik duit kas sebanyak-banyaknya.
Hal ini memunculkan spekulasi munculnya krisis baru di Eropa yang membuat permintaan aset safe haven meningkat. Emas untuk pengiriman segera naik 1,1% ke US$ 1.608,6 per ounce, tertinggi sejak 27 Februari dan diperdagangkan di US$ 1.604,38 di Singapura. Bullion untuk pengiriman April diperdagangkan 0,9% lebih tinggi menjadi US$ 1.607 di pasar Comex.
"Siprus telah menempatkan kembali minat terhadap aset safe haven, terlihat ada kegugupan pasar dalam menghadapi krisis Eropa ini," kata Jonathan Barratt, kepala eksekutif Barratt’s Bulletin hari ini di Sydney.
Jumat lalu (15/3), menteri keuangan negara-negara zona euro dan Badan Moneter Internasional (IMF) sepakat menyalurkan bailout € 10 miliar (US$ 13 miliar) untuk negara berpantai Laut Mediterania ini.
Sebagai bagian dari kesepakatan, deposan dengan simpanan lebih dari € 100.000 (US$ 131.000) di bank Siprus akan terkena potongan dana 9,9%. Sedangkan penabung dengan simpanan lebih sedikit, terkena potongan 6,75%. Seperti ditulis BBC, sebagai penukar, deposan mendapat kompensasi saham bank tempat ia menabung.
Warga Siprus yang khawatir dan marah melakukan hal logis. Mereka berduyun-duyun ke mesin ATM mencoba menarik duit kas sebanyak-banyaknya.
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 11:27 AM
Labels:
News
11:03 AM
Harga rumah naik di sebagian besar kota China
Bloomberg, (18/3) - Harga baru rumah
di China mencatat kenaikan yang meluas sejak Desember 2011, ujian bagi
PM China yang baru, Li Keqiang saat ia berusaha untuk mencegah gelembung
aset tanpa meredam pertumbuhan ekonomi.
Harga naik di 62 kota dari 70 kota yang dilacak pemerintah pada bulan Februari dari tahun sebelumnya berdasarkan Biro Statistik Nasional yang dirilis hari ini. Harga di Beijing melonjak 5,9 persen dari tahun sebelumnya, terbesar sejak Februari 2011, sementara naik 8,1 persen di Guangzhou, terbesar sejak Januari 2011.
China pada 1 Maret lalu mengenakan pengetatan kebijakan yang terberat dalam setahun terakhir ini, memerintahkan bank sentral untuk menaikkan persyaratan uang muka dan suku bunga untuk hipotek kedua di kota-kota dengan kenaikan harga yang berlebihan, menegakkan pajak penjualan properti dan memerintahkan pemerintah daerah untuk menekan harga terbesar dalam kaitan untuk mengetatkan batas pembelian rumah. Ini juga mengisyaratkan bahwa setiap individu yang akan menjual propertinya untuk membayar pajak 20 persen atas keuntungan penjualan. (brc)
Harga naik di 62 kota dari 70 kota yang dilacak pemerintah pada bulan Februari dari tahun sebelumnya berdasarkan Biro Statistik Nasional yang dirilis hari ini. Harga di Beijing melonjak 5,9 persen dari tahun sebelumnya, terbesar sejak Februari 2011, sementara naik 8,1 persen di Guangzhou, terbesar sejak Januari 2011.
China pada 1 Maret lalu mengenakan pengetatan kebijakan yang terberat dalam setahun terakhir ini, memerintahkan bank sentral untuk menaikkan persyaratan uang muka dan suku bunga untuk hipotek kedua di kota-kota dengan kenaikan harga yang berlebihan, menegakkan pajak penjualan properti dan memerintahkan pemerintah daerah untuk menekan harga terbesar dalam kaitan untuk mengetatkan batas pembelian rumah. Ini juga mengisyaratkan bahwa setiap individu yang akan menjual propertinya untuk membayar pajak 20 persen atas keuntungan penjualan. (brc)
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 11:03 AM
Labels:
News
10:24 AM
Bloomberg, (18/3) - Bursa saham Hong
Kong catat kemerosotan terbesar dalam hampir satu bulan setelah HSBC
Holdings Plc, bank terbesar di Eropa memimpin penurunan di antara saham
finansial setelah Cyprus mengenakan pajak untuk deposito dalam upaya
mendanai bailout yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Indeks Hang Seng turun 1,7 persen menjadi 22,160.77 pada pukul 09:31 pagi. Indeks itu melemah 2,4 persen pekan lalu karena suku bunga KPR dinaikan dan pada laporan bahwa beberapa kota terbesar di China mengeluarkan kebijakan pengetatan kenaikan harga properti. Hang Seng China Enterprises Index perusahaan China daratan turun 2 persen.
Saham-saham jatuh pekan lalu setelah inflasi meningkat di laju tercepat dalam 10 bulan terakhir dan predisen Bank Sentral China, Zhou Xiaochuan mengatakan bahwa kebijakan moneter di China 'tidak akan longgar lagi.'
Hang Seng Index, bursa negara berkembang dengan kinerja terburuk untuk tahun ini di luar Italia, mundur 5,4 persen hingga 15 Maret lalu dari level tertinggi 21-bulan yang tercatat pada 30 Januari lalu. (brc)
Eropa sebagai katalis jual, bursa Hong Kong melemah
Indeks Hang Seng turun 1,7 persen menjadi 22,160.77 pada pukul 09:31 pagi. Indeks itu melemah 2,4 persen pekan lalu karena suku bunga KPR dinaikan dan pada laporan bahwa beberapa kota terbesar di China mengeluarkan kebijakan pengetatan kenaikan harga properti. Hang Seng China Enterprises Index perusahaan China daratan turun 2 persen.
Saham-saham jatuh pekan lalu setelah inflasi meningkat di laju tercepat dalam 10 bulan terakhir dan predisen Bank Sentral China, Zhou Xiaochuan mengatakan bahwa kebijakan moneter di China 'tidak akan longgar lagi.'
Hang Seng Index, bursa negara berkembang dengan kinerja terburuk untuk tahun ini di luar Italia, mundur 5,4 persen hingga 15 Maret lalu dari level tertinggi 21-bulan yang tercatat pada 30 Januari lalu. (brc)
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:24 AM
Labels:
News
10:19 AM
Bloomberg, (18/3) - Saham-saham Asia
turun untuk pertama kalinya dalam tiga sesi perdagangan terakhir, menuju
penurunan terbesar dalam sebulan terakhir di tengah kekhawatiran
penarikan dana secara besar-besaran dari bank yang belum pernah terjadi
sebelumnya di Siprus yang akan kembali membawa Eropa ke dalam krisis
utang.
Index MSCI Asia Pacific turun 0,9 persen menjadi 135,37 pada pukul 9:40 am di Tokyo, sebelum pasar ekuitas di Hong Kong dan China dibuka. Index tersebut naik 5,6 persen sejak tahun ini hingga pekan lalu karena meningkatnya data ekonomi dari AS dan spekulasi bahwa Jepang akan merilis stimulus yang lebih berani, namun terbendung oleh upaya China untuk mengendalikan harga properti.
'Tempat yang paling aman jika anda berpikir pasar akan turun adalah uang tunai,' kata Donald Williams, kepala investasi dari Platypus Asset Management Ltd dalam wawancara dengan televisi Bloomberg. 'Kami telah menemukan valuasi bermasalah selama sekitar enam minggu terakhir dan sebagai hasilnya kita telah menghimpun kas dalam portofolio kami. Kami sedang mencari penurunan lebih dalam dari apa yang kita lihat hari ini. Tidak ada sektor yang sangat murah sekarang. Kami prediksi koreksi paling dalam adalah sebesar 10 persen.'
Nikkei 225 Stock Average turun 1,8 persen. Index S&P/ASX 200 turun 1,3 persen dan index Kospi Korea Selatan kehilangan 0,5 persen.
Presiden Siprus, Nicos Anastasiades berjanji untuk tunduk pada tuntutan para menteri keuangan zona euro untuk menaikkan €5.8 milyar ($7.5 milyar) untuk membantu mendanai bailout dengan mengambil sepotong dari setiap rekening bank di Siprus.
Euro jatuh terhadap dolar ke level terendah tahun ini dan yen menguat terhadap semua mata uang utama. (brc)
Kekhawatiran seputar Siprus menekan bursa Asia
Index MSCI Asia Pacific turun 0,9 persen menjadi 135,37 pada pukul 9:40 am di Tokyo, sebelum pasar ekuitas di Hong Kong dan China dibuka. Index tersebut naik 5,6 persen sejak tahun ini hingga pekan lalu karena meningkatnya data ekonomi dari AS dan spekulasi bahwa Jepang akan merilis stimulus yang lebih berani, namun terbendung oleh upaya China untuk mengendalikan harga properti.
'Tempat yang paling aman jika anda berpikir pasar akan turun adalah uang tunai,' kata Donald Williams, kepala investasi dari Platypus Asset Management Ltd dalam wawancara dengan televisi Bloomberg. 'Kami telah menemukan valuasi bermasalah selama sekitar enam minggu terakhir dan sebagai hasilnya kita telah menghimpun kas dalam portofolio kami. Kami sedang mencari penurunan lebih dalam dari apa yang kita lihat hari ini. Tidak ada sektor yang sangat murah sekarang. Kami prediksi koreksi paling dalam adalah sebesar 10 persen.'
Nikkei 225 Stock Average turun 1,8 persen. Index S&P/ASX 200 turun 1,3 persen dan index Kospi Korea Selatan kehilangan 0,5 persen.
Presiden Siprus, Nicos Anastasiades berjanji untuk tunduk pada tuntutan para menteri keuangan zona euro untuk menaikkan €5.8 milyar ($7.5 milyar) untuk membantu mendanai bailout dengan mengambil sepotong dari setiap rekening bank di Siprus.
Euro jatuh terhadap dolar ke level terendah tahun ini dan yen menguat terhadap semua mata uang utama. (brc)
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:19 AM
Labels:
News
11:23 AM
Mens sana in corpore sano
Written By Kontak Perkasa Futures on Friday, March 15, 2013 | 11:23 AM
Kegiatan Senam bersama setiap hari Sabtu, semua staff PT.Kontakperkasa Futures
“Mens sana in corpore sano ~ Juvenal ” Di dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat
“Mens sana in corpore sano ~ Juvenal ” Di dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat
Ini mo ngeluarin jurus tendangan tanpa bayangan
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 11:23 AM
Labels:
Kegiatan