Secara implicit, dinyatakan bahwa tidak ada kesepakatan akan kapan sebaiknya bank sentral mengakhiri kebijakan untuk belanja obligasi. Sejumlah besar pejabat bank sentral memang menginginkan kebijakan ini harus diakhiri segera, setidaknya dalam pertemuan selanjutnya di bulan Juni. Disisi lain, sejumlah kecil pejabat lainnya menginginkan kebijakan ini justru diperlonggar lagi mengingat potensi turunnya inflasi.
Salah satu pejabat bank sentral menginginkan agar belanja obligasi ini dihentikan secepatnya, sementara yang lain lebih menyukai untuk menambah besarnya dana yang dipakai.
Sebelumnya, Gubernur Bank Sentral AS, Ben Bernanke menyatakan pada Kongress bahwa Bank Sentral AS akan mulai mengakhir kebijakan pembelian asset ini dalam beberapa pertemuan selanjutnya jika kondisi ekonomi AS menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang berarti.
Hasil pertemuan tersebut juga menunjukkan bahwasanya The Fed akan mulai mengevaluasi strategi-strategi keluar dari kebijakan ini sebagaimana dinyatakan sejak 2011. Para pejabat Bank Sentral AS memutuskan untuk menggunakan prinsip-prinsip luar yang masih cocok namun juga Bank Sentral AS akan memerlukan fleksibilitas dalam hal yang lebih rinci. Tidak ada keputusan berarti yang dibuat dalam pertemuan FOMC kali ini, dan Ben Bernanke meminta para jajaran Gubernur Bank Sentral Wilayah untuk lebih bekerja keras dalam mengevaluasi kebijakan dimasa yang akan datang.
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 8:41 AM
Post a Comment