.jpg)
AFP, (07/10) -
Dolar jatuh di perdagangan Asia pada hari Senin seiring investor
khawatir terhadap kebuntuan anggaran AS di Washington yang apabila
melewati batas waktu pada pertengahan Oktober untuk menaikkan batas
pinjaman negara dan akan menyebabkan default yang menghancurkan.
Dolar di perdagangakan pada level 97,08 yen di Tokyo, dan di level 97,47 yen pada perdagangan di New York pada Jumat sore.
Euro berada di level $1,3567 dan 131,76 yen, dibandingkan dengan $1,3557 dan 132,14 yen.
Pedagang
mulai membeli safe-haven yen di tengah kekhawatiran anggota parlemen AS
belum meloloskan plafon utang yang telah memaksa shutdown partial
pemerintah AS, apabila tidak akan mencapai kesepakatan anggaran sebelum
17 Oktober, ketika pemerintah kehabisan uang tunai untuk membayar
tagihan dan pada gilirannya pemerintah AS bisa terjadi default.
Sebuah
perdebatan yang sama tahun 2011 melihat batas pinjaman meningkatkan
pada menit terakhir tetapi tidak sebelum pasar saham global anjlok
selama krisis menyebabkan penurunan dari rating utang Washington .
Menteri
Keuangan AS Jack Lew memperingatkan pada hari Minggu bahwa Kongres
'bermain api ' seiring pemimpin Republik di DPR John Boehner mengatakan
partainya tidak akan menaikkan plafon utang AS tanpa pemotongan
pengeluaran.
Shutdown
pemerintah, yang memasuki hari ketujuh, juga mempengaruhi rilis data
ekonomi AS tanpa kejelasan saat data non-farm payrolls, yang berakhir
pada pekan lalu, akan dipublikasikan. (izr)
|
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 12:55 PM
Post a Comment