Home » » Saham Hongkong Tergelincir Sebelum Liburan China, Li & Fung Mundur

Saham Hongkong Tergelincir Sebelum Liburan China, Li & Fung Mundur

Written By Kontak Perkasa Futures on Friday, September 27, 2013 | 10:10 AM

Bloomberg (26/9) - Saham-saham Hong Kong jatuh, dengan indeks patokan Hang Seng memangkas kenaikan bulanan terbesar dalam setahun, dengan volume perdagangan yang rendah menjelang liburan selama tujuh hari di China mulai minggu depan. Pemasok retail Li & Fung Ltd. turun setelah Wal-Mart Stores Inc. memangkas permintaannya karena membengkaknya persediaan.

Indeks Hang Seng kehilangan 0,5 persen menjadi 23,103.82 pada pukul 9:32 pagi di Hong Kong, dengan volume perdagangan 26 persen di bawah rata-rata intraday 30-hari sebelum hari liburan Nasional China mulai 1 Oktober. Indeks Hang Seng China Enterprises, yang juga dikenal sebagai indeks H-share, turun 0,7 persen menjadi 10,523.14.

Indeks Hang Seng naik 6,8 persen selama bulan ini sampai kemarin dan siap untuk kenaikan terbesarnya sejak September 2012 setelah indeks manufaktur China naik ke level tertinggi enam bulan dan setelah Federal Reserve menahan diri dari pemangkasan stimulus pekan lalu. Indeks H-share memasuki pasar bullish bulan ini setelah rebound 20 persen dari level terendahnya di bulan Juni lalu.

Indeks berjangka S & P 500 naik 0,1 persen hari ini. Kemarin, indeks berjangka tersebut menyelesaikan kemerosotan terpanjang tahun ini karena kejatuhan saham Wal-Mart Stores Inc. dan meningkatnya perhatian pasar terhadap konfrontasi politik atas pengeluaran pemerintah yang menimbulkan ancaman bagi pertumbuhan ekonomi domestik. Kongres A.S belum meluluskan anggaran karena anggota parlemen masih berargumentasi atas pendanaan perbaikan layanan kesehatan 2010 yang dikenal sebagai Obamacare. Kegagalan kesepakatan akan menimbukan penutupan disebagian instansi pemerintah pada 1 Oktober mendatang.

Setelah pertemuan pekan lalu The Fed mengatakan bahwa mereka ingin melihat lebih banyak tanda-tanda penguatan di pasar tenaga kerja sebelum memangkas pembelian aset bulanan senilai $ 85 miliar. Bank sentral A.S itu diperkirakan akan menunggu sampai Desember sebelum akhirnya mengambil langkah pertama untuk memperlambat stimulus, menurut 24 dari 41 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg News pada tanggal 18-19 September.
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:10 AM
Share this article :

Post a Comment

 
Copyright © 2011. PT.Kontak perkasa Futures Yogyakarta All Rights Reserved
Disclaimer : Semua Market Reviews atau News di blog ini hanya sebagai pendukung analisa,
keputusan transaksi atau pengambilan harga sepenuhnya ditentukan oleh nasabah sendiri.
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger