Powered by Blogger.
Latest Post

Manfaat Sisik Gurami Bagi Gigi Manusia

Written By Kontak Perkasa Futures on Monday, February 6, 2017 | 9:52 AM

PT Kontak PerkasaSisik ikan yang biasa dibuang dan tak bernilai manfaat bisa berubah 180 derajat bila di tangan orang-orang kreatif dan berinovasi. Sisik ikan gurami jadi contoh nyata, bahwa bahan yang sering menjadi sampah bisa bermanfaat bagi dunia kesehatan.

Riset pemanfaatan sisik gurami untuk obat penguat gigi mengantarkan dua mahasiswa Jurusan Pendidikan Dokter Gigi, Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Gadjah Mada (FKG UGM), Diana Fitri Muslimah dan Adityakrisna Yoshi Putra Wigianto, memenangi Kompetisi Riset Mahasiswa Kedokteran Gigi tingkat ASEAN dua pekan lalu. 

Makalah riset buatan dua mahasiswa semester akhir ini yang berjudul “The Effect of Nanocalcium Paste form Osphronemus Goramy L. Scale for Remineralizing White Spot Lesion,” mengungguli karya peserta lain dari 29 kampus asal Indonesia dan sejumlah negara ASEAN.

Karya Diana dan Adityakrisna diganjar juara pertama dalam kompetisi yang digelar oleh FKG UGM untuk ketiga kalinya ini. Nilai mereka mengungguli karya riset milik dua tim asal International Medical University (IMU) Malaysia yang meraih juara kedua dan ketiga. 

“Semula kami cari tema tentang pemanfaatan bahan limbah. Lalu, ada teman kami yang bilang ibunya sering membuang sisik gurami, kami tertarik dengan tema ini karena gurami dikonsumsi secara massal di Indonesia,” kata Diana kepada Tirto. 

Berbekal informasi lapangan, keduanya menemukan sejumlah bahan pustaka yang bertebaran mengenai kandungan sisik gurami. Salah satunya, ada riset mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) yang menyimpulkan sisik ikan air tawar ini memiliki kandungan kalsium jauh lebih tinggi ketimbang kulit ikan pada umumnya. Sisik gurami mengandung rata-rata 5-7,5 persen kalsium. Kadar fosfat juga ada di sisik gurami, tapi tak sampai 5 persen. Sedangkan sisik ikan air tawar pada umumnya hanya mengandung maksimal 2 persen.Dengan kandungan kalsium dan fosfat tinggi, sisik gurami bisa bermanfaat untuk bahan obat pemulih kekuatan gigi. 

Proses terjadinya gigi berlubang biasa diawali dengan kemunculan white spot, yakni memutihnya lapisan terluar atau email gigi. Proses ini muncul karena kemerosotan kadar mineral gigi. Agar tak berujung ke pembentukan lubang, yang berdampak pada rasa nyeri dan ngilu maka gigi perlu segera mengalami remineralisasi. Mineral utama pembentuk kekuatan email gigi adalah Crystal Hydroxy-Apatite yang mengandung perikatan senyawa kalsium dan fosfat. 

Obat penguat email gigi, yang umum dijual di pasaran saat ini antaralain pasta Casein Phosphopeptide-Amorphous Calcium Phospate (CPP-ACP). Persediaan produk ini di pasaran Indonesia masih didominasi barang impor. Pasta bermanfaat menutup kembali lubang-lubang halus di lapisan email atau enamel gigi. 

Kesimpulan riset ini menyakini sisik gurami bisa menjadi bahan murah untuk pembuatan pasta semacam CPP-ACP karena juga mengandung kalsium dan fosfat dengan jumlah yang tinggi. Bagaimana mengolahnya jadi zat yang bermanfaat?

Cara Mengolah Sisik Gurami
Mengolah sisik gurami jadi zat yang bermanfaat untuk kesehatan gigi jadi bagian riset mereka. Sisik gurami dipisahkan dari daging dan kemudian dikeringkan hingga kadar airnya lenyap. Setelah itu, sisik gurami dihaluskan dengan mesin menjadi bubuk halus. 

Bubuk sisik gurami itu lalu dicampur dengan zat asam agar unsur kalsium dan fosfatnya terpisah dari senyawa lain. Natrium Hidroksida dicampur ke bahan olahan sisik gurami hingga larutannya jadi jenuh. Tujuannya agar terjadi proses pembentukan ulang partikel sehingga bentuknya menjadi sangat halus. Pemecahan partikel sisik gurami menjadi ukuran sangat halus sangat penting agar bahan olahan ini bisa masuk ke lubang-lubang halus di email gigi yang sedang mengalami tahap white spot. 

Bahan olahan sisik gurami diaduk bersama gliserin, yakni bahan pasta, agar bisa lebih mudah menempel di lapisan email gigi. Proporsinya, 60,6 persen mineral sisik gurami mendominasi kandungan pasta. 

“Kalau pakai pasta, peresapan kalsium dan fosfat ke email gigi lebih maksimal karena lengket lebih lama,” kata Diana. 

Kedua peneliti muda tersebut menguji efektivitas pasta penguat email gigi rasa gurami ini ke hewan marmut. Marmut menjadi pilihan uji coba karena struktur mineral pembentuk Crystal Hydroxy-Apatite pada email gigi hewan ini sama dengan yang dimiliki manusia. 

“Email gigi marmut bagian dalam yang menghadap lidah memang lebih tipis dibanding punya manusia, tapi email bagian luarnya sama,” katanya.

Gigi marmut kemudian diberi zat asam agar mengalami demineralisasi. Sebagian diolesi pasta sisik gurami sebanyak dua hari sekali dalam enam hari dan sebagian lainnya tidak. Ternyata, selama enam hari, muncul perbedaan signifikan. Gigi marmut yang diolesi pasta sisik gurami mengalami remineralisasi sebanyak 30 persen. Sedangkan yang tidak diolesi tak mengalami perkembangan. Mereka menyimpulkan efektivitas penguat gigi berbahan sisik gurami menyerupai produk penguat gigi di pasaran. 

Namun, sisik gurami tidak bisa begitu saja diklaim aman bila digunakan untuk manusia, mereka belum melakukan uji lanjutan mengenai efek toksitas dan kelayakan lain untuk penggunaannya bagi manusia. Sehingga butuh biaya besar untuk uji lanjutan agar pasta buatan mereka bisa layak masuk ke pasar umum. Ihwal biaya ini jadi momok bagi para peneliti di Indonesia.

Tentunya ini menjadi pekerjaan rumah bagi kalangan kampus dan pemerintah, agar riset-riset bermanfaat untuk dunia kesehatan ini bisa diterapkan dalam dunia nyata dan bisa masuk skala industri. Agar ide cemerlang para mahasiswa ini tak hanya berakhir di dalam laci atau sebuah plakat penghargaan saja - PT Kontak Perkasa

Sumber : Tirto
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:52 AM

Buaya 3 Meter Muncul di Sungai Opak, Bantul

Written By Kontak Perkasa Futures on Friday, February 3, 2017 | 10:37 AM

Kontak Perkasa Futures Yogyakarta - Setelah warga di sekitar Pantai Jatilawang yang merupakan wilayah perbatasan Kabupaten Purworejo dan Kulonprogo digegerkan akibat kemunculan buaya besar, kali ini fenomena itu melanda Bantul. Kabarnya, buaya sepanjang kurang lebih tiga meter kini tengah berkeliaran di kawasan sekitar muara Sungai Opak, Desa Tirtohargo, Kecamatan Kretek.

Dwi, salah satu anggota SAR Pantai Samas mengaku mendengar informasi itu dan baru mengecek kebenaran informasi itu. Pasalnya, jika kabar itu terus beredar tanpa ada kebenaran buktinya, ia khawatir akan mempengaruhi kunjungan wisatawan nantinya.

“Ini kan kawasan wisata. Kalau ada wisatawan tentunya bikin takut pengunjung,” ungkapnya.

Ia pun mengimbau kepada warga yang kebetulan melihat sosok reptil amfibi itu, untuk segera melaporkan kepada petugas, terutama anggota SAR terdekat.

Terkait keberadaan buaya itu, Redi Handoko, pemerhati reptil asal Bantul berpendapat, jika memang buaya yang dilihat oleh warga itu betul-betul ada, hampir bisa dipastikan itu bukan buaya yang pernah terlihat di kawasan Kulonprogo beberapa pekan lalu. Pasalnya, lokasi munculnya buaya yang dilihat warga itu berada di Tirtohargao.

“Sedangkan informasi terakhir kemunculan buaya ada di sekitar muara Sungai Progo, tiga hari lalu. Nah, kalau masih di muara Sungai Progo, kami masih bisa memperkirakan itu adalah buaya yang pernah terlihat di Jatimalang lalu,” kata pria yang juga merupakan Ketua dari komunitas Bantul Reptil itu.

Itulah sebabnya, lantaran habitat buaya yang terbentang antara muara Sungai Progo dan Sungai Opak terpisah oleh permukiman warga, diperkirakannya, kecil kemungkinan jika buaya yang dilihat warga di muara Sungai Opak itu adalah buaya yang sama dengan yang ada di Jatimalang.

Meski berbeda, namun jenis buaya yang dilihat warga di muara Sungai Opak itu besar kemungkinan sama dengan yang di Jatimalang, yakni buaya muara. Dijelaskannya, selain ukuran yang lebih besar, buaya muara memang salah satu jenis buaya dengan tingkat keganasan yang sangat berbahaya.

Selain itu, lantaran habitat hidupnya yang kini semakin terdesak, membuka kemungkinan buaya muara banyak menghabiskan waktunya di air asin (laut). Jika itu memang terjadi, maka tingkat bahaya buaya itu pun semakin tinggi.

“Kalau buaya muara itu terkenal ganasnya, sedangkan buaya air asin itu terkenal agresifnya. Sampai hari ini, kawan-kawan Barep terus mencari keberadaan buaya itu,” ucapnya - Kontak Perkasa Futures

Sumber:harianjogja
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:37 AM

Mi Instan Asli Indonesia Laris Manis di Afrika Selatan

Written By Kontak Perkasa Futures on Thursday, February 2, 2017 | 11:54 AM


PT Kontak Perkasa Futures Yogyakarta - Produk mie instan Indonesia rupanya bukan hanya disukai masyarakat di dalam negeri. Mie instan juga laris di pasr luar negeri, salah satunya di Afrika Selatan.

Hal itu terbukti saat pameran Indonesian Coffee & Noodles Festival 2017 yang digelar di Irene, Centurion, Afrika Selatan pada 28 Januari 2017. Dalam pameran tersebut, masyarakat Afrika Selatan menyerbu stan Indomie dan berbagai sajian kopi Indonesia.

“Indonesia semakin gencar berpromosi ke pasar nontradisional, salah satunya Afrika Selatan. Di Afrika Selatan sendiri, kebutuhan dan minat masyarakat akan produk mi instan dan minuman kopi dari Indonesia cukup besar,” ujar Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Johannesburg, Pontas Tobing dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (1/2/2017).

Dia menjelaskan, ajang pameran mi instan dan kopi tersebut digagas oleh ITPC Johannesburg. Melalui ajang itu, Indonesia memperkenalkan secara langsung produk mi instan dan kopi kepada para pemangku kepentingan di benua Afrika.

Sejumlah buyer potensial yang datang menyatakan minatnya memboyong produk-produk tersebut ke pasar Afrika Selatan untuk didistribusikan ke seluruh benua Afrika. Afrika Selatan merupakan hub yang penting untuk menyebarluaskan komoditas Indonesia di benua Afrika.

“Afrika Selatan berperan penting sebagai pintu masuk produk ekspor Indonesia ke negara-negara Afrika lainnya seperti Botswana, Lesotho dan Swaziland,” jelas Pontas.

Pameran Indonesian Coffee & Noodles Festival 2017 merupakan salah satu pameran pertama yang digelar dalam konsep festival untuk produk Indomie dan kopi Indonesia di benua Afrika. Pameran ini diikuti kurang lebih 100 pelaku usaha yang bergerak di berbagai sektor.

“Respons peserta yang hadir hari ini terhadap produk mi instan dan kopi dari Indonesia cukup positif. Permintaan produk makanan yang berkualitas tinggi dan memenuhi standar kesehatan sangat diminati di sini,” kata dia.

Duta Besar RI untuk Afrika Selatan, Suprapto Martosoetomo berharap perusahaan-perusahaan dari Indonesia dapat lebih agresif dalam merebut pangsa pasar di benua Afrika sebagai pasar nontradisional, guna bersaing dengan produk serupa dari negara-negara ASEAN yang juga gencar mempromosikan produknya di kawasan tersebut.

“Kami menyambut baik program promosi produk Indonesia dalam konsep festival untuk produk mi instan dan kopi dari Indonesia yang dikemas sangat menarik, seiring dengan meningkatnya tren konsumsi minuman kopi oleh masyarakat di Afrika Selatan,” kata Suprapto

Sebagai informasi, ‎neraca perdagangan Indonesia dengan Afrika Selatan periode Januari-Oktober 2016 tercatat surplus US$ 405,11 juta, meningkat 4,43 persen dibandingkan periode yang sama pada 2015 yang hanya tercatat sebesar US$ 387,91 juta.

Nilai ekspor Indonesia ke Afrika Selatan pada periode Januari-Oktober 2016 tercatat sebesar US$ 632,36 juta dan impor Indonesia dari Afrika Selatan tercatat sebesar US$ 228,01 juta -PT Kontak Perkasa Futures



Sumber :Bisnis.liputan6
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 11:54 AM

5 Karbohidrat Pengganti Nasi

Written By Kontak Perkasa Futures on Wednesday, February 1, 2017 | 11:07 AM


PT Kontak Perkasa Yogyakarta- Sebagai orang Indonesia, tentu saja nasi adalah makanan pokok. Bahkan sebagian besar orang Indonesia akan sulit untuk merasa kenyang jika tidak makan nasi meski sebelumnya mereka sudah mengonsumsi banyak makanan.

Well, makan nasi memang sah-sah saja. Namun jangan terlalu banyak atau berlebihan. Sebab nasi mengandung zat pati yang apabila dikonsumsi terlalu banyak akan meningkatkan kadar gula darah dan berujung dengan kegemukan atau diabetes. 

Sebagai salah satu bagian dari resolusi sehat, tak ada salahnya jika kamu mengganti konsumsi nasi dengan makanan tinggi karbohidrat yang lebih sehat seperti contoh di bawah ini.

1.Spaghetti squash
Spaghetti adalah jenis pasta yang paling umum. Biasanya spaghetti terbuat dari gandum yang tinggi zat tepung dan berisiko menggemukkan.

Nah, jika kamu seorang penggemar spaghetti namun ingin lebih sehat, kenapa kamu tidak mencoba mengonsumsi spaghetti dari squash? Squash adalah sejenis labu yang ketika diserut memanjang akan terlihat seperti spaghetti. Untuk mengolah spaghetti squash, tambahkan minyak zaitun, rempah-rempah segar, tomat, atau keju feta di atasnya.

2.Spiralized vegetable noodles
Mi juga termasuk panganan yang terbuat dari tepung. Namun revolusi dunia pangan sehat berhasil mengganti bahan pembuat mi menjadi lebih sehat seperti dari butternut squash, mentimun, ubi jalar, hingga zucchini. 

Untuk membuat mi sehat ini, gunakan food processor yang bisa mengubah bentuk sayuran di atas menjadi seperti mi. Tentu saja 'mi' ini harus segera dikonsumsi segera setelah kamu mengolahnya.

3.Roti gandum
Kamu sering mengonsumsi roti sebagai pengganti nasi? Pilihlah roti sehat kalau begitu. Roti yang terbuat dari biji-bijian utuh mengandung lebih banyak serat dan nutrisi dari roti biasa.

4.Nasi kembang kol
Nasi kembang kol atau yang biasa disebut sebagai cauliflower rice menjadi panganan sehat yang diprediksi akan nge-hits di tahun 2017 ini. 

Untuk membuat nasi kembang kol, masukkan kembang kol ke dalam food processor yang akan mengubah bentuknya menjadi seperti bulir-bulir nasi. Kemudian kamu bisa mengonsumsinya dengan lauk atau sayuran lainnya. "Satu cangkir nasi kembang kol hanya memiliki 25 kalori, sedangkan beras merah memiliki sekitar 215 kalori," ungkap Megan Roosevelt, ahli kesehatan dari HealthyGroceryGirl.com.

5.Lettuce wraps
Siapa bilang bahwa karbohidrat hanya didapat dari makanan bertepung. Sayuran sendiri juga mampu mengenyangkan perutmu dengan cara yang sehat, lho. Salah satu contohnya adalah lettuce wraps atau cara mengonsumsi makanan dengan cara dibungkus menggunakan selada. Selain sehat, rasanya juga menyegarkan.

Jadi, kamu ingin jadi lebih sehat di tahun baru ini? Cobalah untuk mengganti konsumsi nasi dengan makanan di atas. Selamat mencoba - PT Kontak Perkasa Yogyakarta

Sumber:merdeka
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 11:07 AM

Xiaomi Setelah Kepergian Hugo Barra

Written By Kontak Perkasa Futures on Tuesday, January 31, 2017 | 10:38 AM

Kontak Perkasa FuturesJanuari 2017 merupakan bulan penuh kejutan di dunia teknologi. Selepas kejutan dari terselenggaranya salah satu hajatan teknologi terbesar di dunia Consumer Electronic Show (CES) 2017 di belahan barat dunia, di belahan timur muncul kejutan dari Xiaomi Corp yakni mundurnya Hugo Barra. Ia cabut dari Xiaomi untuk kembali ke Silicon Valley, bergabung dengan Facebook Inc.

Dalam sebuah postingannya di Facebook pada 23 Januari lalu, Hugo mengatakan perpindahannya dari Xiaomi akan terjadi di bulan Februari setelah perayaan Tahun Baru Cina. "Aku akan mengambil sejumlah waktu yang sangat dibutuhkan sebelum memulai petualangan baru kembali ke Silicon Valley," katanya.

Tidak butuh waktu lama untuk menemukan ke mana ia akan berlabuh. Chief Executive Officer (CEO) Facebook Mark Zuckerberg menuliskan dalam akun media sosial pribadinya pada Kamis lalu waktu setempat bahwa Hugo akan bergabung dengan Facebook untuk memimpin divisi Virtual Reality (VR) mereka.

Hugo tidak sepenuhnya meninggalkan Xiaomi. Bin Lin, Co-founder dan President Xiaomi mengatakan Hugo masih akan berperan sebagai penasihat bagi Xiaomi. Senior Vice President Xiaomi Xiang Wang akan menggantikan posisi Hugo Barra.

Kepergian Hugo jelas meninggalkan ruang-ruang kosong bagi Xiaomi, sebab tidak dapat dipungkiri ia merupakan wajah perusahaan yang paling dikenal di dunia internasional. Hal ini terjadi di tengah transisi yang sedang diusahakan oleh perusahaan setelah mengalami keadaan yang tidak begitu baik tahun lalu.

Dalam surat perpisahannya, Hugo memang dengan bangga mengatakan bahwa "bisnis global Xiaomi kini tidak lagi merupakan sebuah in-house startup." Dalam 3,5 tahun ia berkarier di Xiaomi, perusahaan itu berhasil membuat India menjadi pasar internasional terbesarnya dengan pendapatan tahunan mencapai $1 miliar.

Xiaomi juga berekspansi ke Indonesia, Singapura, Malaysia, serta 20 pasar internasional lainnya termasuk Rusia, Mexico dan Polandia. Melakukan peluncuran MiBox, sebuah produk televisi Android bekerja sama dengan Google di Amerika Serikat tahun lalu. Debut mereka cukup sukses di CES 2017 dengan meraih sejumlah penghargaan dari beberapa situs teknologi ternama melalui produk-produk mereka seperti smartphone Xiaomi Mi Mix dan Mi TV 4.

Namun demikian, pada 2016 lalu sang "Apple dari Asia" itu,  bersama Lenovo, terlempar dari lima besar vendor smartphone menurut data dari IDC, digantikan oleh Oppo dan Vivo yang juga merupakan perusahaan asal Cina.

Setahun sebelumnya, mereka gagal mencapai target penjualan smartphone dengan hanya mencetak angka penjualan sebanyak 70 juta unit, cukup jauh dari target sebesar 100 juta unit – yang kemudian sesungguhnya juga telah direvisi menjadi 80 juta unit.

Dalam catatannya pada tanggal 12 Januari lalu, CEO Xiaomi Lei Jun mengamini kesulitan Xiaomi. Ia mengakui bahwa "dalam beberapa tahun pertamanya, kami dipacu terlalu cepat," sehingga dalam sejumlah sektor tidak memiliki fondasi yang kuat untuk berkembang dalam jangka waktu yang panjang. Salah satunya terletak pada kurangnya kemampuan perusahaan untuk memenuhi tuntutan suplai.

"Pada saat yang sama, kita menderita masalah pasokan selama empat bulan di tahun 2016. Rantai pasokan smartphone sangat kompleks, dan upaya yang kita buat selama beberapa tahun terakhir belum cukup untuk melindungi kita dari dampak tantangan tahun lalu," kata Lei.

Selain masalah suplai, Lei mengatakan perusahaan itu memang mengalami tantangan dalam strategi e-commerce mereka. Perlu diketahui, baik Oppo dan Vivo yang berhasil mendepak mereka dari lima besar vendor lebih mengandalkan penjualan dalam toko fisik, berbeda dengan Xiaomi yang lebih menyukai penjualan mereka dilakukan secara daring.

Padahal, menurut Lei, saat ini e-commerce hanya mengambil proporsi dari 10 persen keseluruhan retail di Cina, sementara pasar smartphone daring hanya 20 persen dari keseluruhan pasar smartphone.

Oleh karenanya, Lei mengatakan Xiaomi akan memperlambat laju mereka, sembari membenahi sejumlah area yang mampu menopang pertumbuhan berkepanjangan mereka di masa depan.

Sejumlah langkah sesungguhnya telah mereka lakukan, seperti mulai memberikan perhatian khusus pada layanan Internet melalui ekosistem bisnis perangkat Internet of Things yang mereka miliki. Hasilnya, pendapatan mereka dari sektor layanan Internet tumbuh dua kali lipat di tahun 2016 dibandingkan tahun sebelumnya, meski Lei tidak menyebut angka yang spesifik.

Lei juga mengatakan Xiaomi mulai akan mengubah model bisnis retail mereka menuju lebih ramah pada toko fisik, dengan menargetkan dibukanya lebih dari 200 lebih toko Mi Home mereka di tahun 2017 dari saat ini sejumlah 54 toko.

Lubang besar yang dihadapi oleh Xiaomi saat ini adalah bagaimana mereka mampu keluar dari ketergantungannya pada pasar Cina. Sebagai catatan, seperti dilaporkan oleh CNBC, 90 persen dari penjualan smartphone Xiaomi berasal dari Cina. Hugo memang berhasil membuka jalan pada pasar internasional, namun sejauh ini hanya di India mereka mengalami sukses besar.

Sepeninggal Hugo, akan menjadi tantangan luar biasa bagi perusahaan untuk melakukan ekspansi di pasar internasional. Namun melihat bahwa Xiaomi mulai berbenah, yang saat ini mereka butuhkan adalah eksekutif dengan latar belakang pemasaran yang mampu mendorong model bisnis baru Xiaomi ke tingkat yang lebih tinggi, sebab secara produk, mereka sesungguhnya mampu mencuri perhatian dunia. Smartphone Xiaomi Mi Mix telah menjadi bukti nyatanya di gelaran CES 2017 lalu. 

Kepergian Hugo yang lebih kental dengan latar belakang pengembangan teknologi, karena itu, seharusnya tidak memberikan dampak mendasar bagi perusahaan.

Hugo telah membukakan pintu yang baik bagi Xiaomi di dunia internasional, sekarang tinggal bagaimana raksasa kecil teknologi Cina itu mampu mengeksploitasi peluang yang ada. Apabila berhasil, bukan tidak mungkin target pendapatan 100 miliar yuan (sekitar Rp194 triliun) yang dipasang oleh Lei pada tahun 2017 ini dapat tercapai - Kontak Perkasa Futures

Sumber:Tirto
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:38 AM

Korban Kapal Pengangkut TKI Ilegal di Malaysia Mencapai 51 Orang

Written By Kontak Perkasa Futures on Monday, January 30, 2017 | 9:21 AM


PT Kontak Perkasa Futures Yogyakarta - Korban kecelakaan kapal pengangkut TKI ilegal di Johor, Malaysia, diperkirakan mencapai 51 orang.

Data terakhir diterima Polri, ditemukan 25 korban tewas dan 8 korban selamat di perairan Johor serta 18 korban tewas di perairan Kepulauan Riau, diduga adalah korban kecelakaan kapal tersebut pasca-kejadian.

Demikian disampaikan Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rikwanto.

Jumlah korban ini melebihi perkiraan sebelumnya. Sebelumnya, kapal nahas yang berangkat dari Batam tersebut diperkirakan mengangkut 40 orang.

Rikwanto menjelaskan, 25 korban tewas penumpang kapal yang ditemukan di perairan Johor terdiri dari 17 laki-laki dan 8 perempuan. Korban selamat terdiri dari 7 warga negara Indonesia dan seorang warga negara Malaysia.

Sementara, 18 korban tewas yang ditemukan di perairan Kepri terdiri dari 16 laki-laki dan 2 perempuan. Sebanyak 8 delapan dari 25 korban tewas yang ditemukan di perairan Johor telah teridentifikasi dan dipulangkan ke daerah asal.

Baca: Sebanyak 18 Jenazah Korban Kapal TKI Ilegal di Malaysia Ditemukan di Perairan Kepri, Yakni ke Kabupaten Ende dan Belu NTT; Kabupaten Sampang dan Bangkalan, Madura; serta ke Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Dan 3 dari 8 korban tewas yang ditemukan di perairan Kepri juga sudah teridentifikasi dan segera dipulangkan ke daerah asal.

Ketiganya yakni Zakarias Suri asal Kabupaten Malaka, NTT; Samsuri asal Tulungagung, Jawa Timur; dan Muhlip asal Kabupaten Lombok Tengah, NTB.

Sementara, 8 korban selamat masih di Johor untuk menjalani perawatan, termasuk guna kepentingan investigasi kasus kecelakaan kapal ini.

Rikwanto menerangkan, saat ini kepolisian Republik Indonesia bekerjasama dengan kepolisian Malaysia untuk mengusut kejadian ini, termasuk menyelidiki pihak sponsor yang memberangkatkan para TKI ilegal tersebut.

Hasil penyelidikan sementara, perahu pancung sepanjang 18 kaki tersebut mengangkut lebih 40 penumpang dan berangkat dari Batam dengan tujuan Johor, Malaysia, pada pekan lalu.

Diduga para penumpang di perahu tersebut adalah rombongan TKI yang hendak memasuki wilayah Johor Malaysia secara ilegal.

Sedianya sudah ada pihak yang akan menampung para TKI ilegal tersebut di sana.

Namun perahu tersebut tenggelam setelah dihantam badai besar dan ombak tinggi saat memasuki perairan Tanjung Rhu, sekitar pukul 04.30 dini hari waktu setempat - PT Kontak Perkasa Futures

Sumber : Tribunnews
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 9:21 AM

Dosa dan Jasa Soeharto untuk Indonesia

Written By Kontak Perkasa Futures on Friday, January 27, 2017 | 10:30 AM


Kontak Perkasa FuturesSuatu hari di tahun 1958, Panglima Komando Daerah Militer Diponegoro berseru di depan para prajuritnya. “Seorang pemimpin atau perwira harus senantiasa sadar tentang apa yang dilakukannya. Ia harus pula bersikap jujur dan tidak licik,” tegasnya.

“Kekuasaan pemimpin tidaklah mutlak. Kekuasaan itu bersumber pada kepercayaan yang diberikan anak buah atau rakyat yang dipimpinnya. Tanpa kepercayaan ini, tak mungkin seorang pemimpin berwibawa,” lanjut sang panglima.

Panglima yang berteriak lantang itu sejatinya berkarakter kalem. Ketika nanti menjabat sebagai presiden Indonesia, ia dijuluki The Smiling General: tak banyak bicara, jenderal yang terkenal dengan senyumannya yang ikonik. Namun, meski tak berwajah garang, (rezim) Soeharto menggebuk pihak-pihak yang ia anggap (bisa) merongrong. Ya, ia adalah Presiden Republik Indonesia ke-2, Soeharto.
The Smiling General

Seruan yang dikutip dari buku Anak Desa: Biografi Presiden Soeharto karya O.G. Roeder (1976:219) tersebut tampaknya terlalu berat untuk Soeharto. Ia terbukti tidak mampu menjalankan imbauannya sendiri.

“Kekuasaan pemimpin tidaklah mutlak,” katanya, tapi ia bertakhta selama lebih dari 30 tahun di pucuk kekuasaan negeri ini sebelum akhirnya “mengundurkan diri” setelah dituntut lengser oleh aksi rakyat dan mahasiswa pada Mei 1998.

Simak pula lidah Soeharto yang berucap, “Ia (pemimpin) harus pula bersikap jujur dan tidak licik.” Belum genap setahun, Soeharto sudah melanggar nasehatnya sendiri tentang dua sifat mulia itu. Tanggal 17 Oktober 1959, ia tersangkut kasus.

Eros Djarot (2006:41) dalam buku Siapa Sebenarnya Soeharto: Fakta dan Kesaksian Para Pelaku Sejarah G-30-S/PKI menyebut bahwa Soeharto nyaris dipecat karena menggunakan kuasa militernya sebagai Pangdam Diponegoro untuk memungut uang dari berbagai perusahaan di Jawa Tengah. 

Tak hanya itu, Soeharto juga ketahuan melakukan penyelewengan dengan menyelundupkan gula dan kapuk ilegal bersama Bob Hasan dan Liem Sioe Liong. Dua orang ini nantinya menjadi kongsi karib Soeharto selama Orde Baru berkuasa. 

Persekongkolan Soeharto yang tentara dengan para juragan itu diungkapkan Joe Studwell (2009:30) dalam buku Asian Godfathers: Menguak Tabir Perselingkuhan Pengusaha dan Penguasa. Itu bukan yang pertama dan terakhir. Kelak, Soeharto dan banyak pemuka militer Indonesia lainnya yang menjalin relasi mesra dengan kaum saudagar.

Perkara-perkara beraroma korupsi itu tak pelak memantik murka Menteri Keamanan dan Pertahanan A.H. Nasution. Nasution pun berniat memecat Soeharto. Beruntung, berkat campur-tangan Jenderal Gatot Soebroto, karier militer Soeharto terselamatkan.
Memadamkan Sukarno 

Soeharto batal dipecat, hanya dicopot dari jabatan Pangdam Diponegoro. Tugasnya pun dihentikan untuk sementara dan dikirim sekolah lagi. Namun, cacat dalam kariernya itu tidak menghalangi jalan mulus Soeharto di ketentaraan. Buktinya, hanya butuh waktu kurang dari 10 tahun baginya untuk menduduki kursi kuasa tertinggi di negeri ini.

Berbagai kejadian di sepanjang tahun-tahun awal dekade 1960-an mendongkrak karier Soeharto yang berpuncak pada aksinya sebagai “pahlawan” dalam misi penumpasan Partai Komunis Indonesia (PKI) usai Gerakan 30 September 1965. Dari situ, Soeharto sukses mengangkangi Sukarno dan pada akhirnya menduduki kursi presiden.

Menurut kesaksian putri Sukarno, Rachmawati Sukarnoputri, seperti dikutip dari buku Soeharto, Maafkan Saya (N.B. Susilo & Xiang Jun Wang, 2008:75), ayahnya wafat pada 21 Juni 1970 dengan kondisi memprihatinkan, terbaring di atas sofa dalam ruangan sempit. 

Kedua pipi sang proklamator membengkak, mata sedikit terbuka tapi nir-ekspresi dengan roman muka yang menyiratkan kepasrahan mendalam. Rachmawati sempat mengabadikan momen miris tersebut dan mengirimkan fotonya ke Kantor Berita AP yang kemudian terpampang di media nasional.
Indonesia di Era Orde Baru

Terlepas dari dosa-dosa Soeharto, baik sebelum, selama, juga setelah menjabat sebagai Presiden RI, seperti yang terekam dalam banyak referensi, bukan berarti The Smiling General nihil jasa untuk Indonesia.

Selama Orde Baru, Soeharto mencanangkan perbaikan untuk Indonesia. Lewat pembangunan terencana yang diaplikasikan melalui tahapan Repelita, ia yakin Indonesia akan tinggal landas pergantian milenium, tahun 2000, meski akhirnya itu tidak pernah terjadi.

Tahun 1984, misalnya, Indonesia meraih swasembada pangan yang membuat Soeharto mendapat kehormatan berpidato dalam Konferensi ke-23 Food and Agriculture Organization (FAO) di Roma, Italia, pada 14 November 1985. Soeharto juga memberikan bantuan 100.000 ton padi untuk korban kelaparan di Afrika. 

Selain itu, Soeharto juga membangkitkan Indonesia dari keterpurukan ekonomi. Tahun 1967, negeri ini punya utang luar negeri sebesar 700 juta dolar AS, dan Soeharto dibantu para pakar ekonomi, terutama Soemitro Djojohadikoesoemo, membalikkan keadaan yang berpuncak pada swasembada pangan pada 1984 (Laidin Girsang, Indonesia Sejak Orde Baru, 1979:41).

Namun, selain kesuksesan di bidang ekonomi, rezim Soeharto juga disorot dalam perkara-perkara pelanggaran hak asasi manusia. Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) mencatat setidaknya 10 kasus, mulai dari Pulau Buru terkait kader PKI, penembakan misterius yang terkait kriminalitas, daerah operasi militer di Aceh dan Papua, peristiwa Talangsari, sampai penculikan dan kerusuhan Mei 1998.

Akhir Sang Penguasa

Program Keluarga Berencana (KB) juga menjadi salah satu prestasi Soeharto. Ia meyakini kenaikan produksi pangan yang besar tidak akan banyak artinya jika jumlah penduduk tak terkendali. Misi KB adalah tercapainya jumlah penduduk yang serasi dengan laju pembangunan. 

Soeharto dengan cerdik merangkul Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk memuluskan program KB yang sempat mendapat penolakan dari kaum agamis. Fatwa MUI tentang KB membuat masyarakat tenang karena merasa tidak melanggar ajaran agama (Nazaruddin Sjamsuddin, Jejak Langkah Pak Harto:16 Maret 1983-11 Maret 1988, 1992:51).

Hasilnya, angka kematian bayi dapat ditekan, juga usia harapan hidup rata-rata orang Indonesia yang semula hanya 41 tahun pada 1965, meningkat menjadi 63 tahun pada 1994.

Keberhasilan ini menghasilkan pujian dari UNICEF. Soeharto pun diganjar UN Population Award, penghargaan tertinggi PBB di bidang kependudukan, yang diberikan langsung oleh Sekjen Javier de Cuellar pada 8 Juni 1989 di Markas Besar PBB, New York.

Pengakuan untuk Soeharto tidak hanya datang dari dalam negeri. Ia mengoleksi 37 tanda kehormatan dari berbagai negara di dunia (Dewi Ambar Sari & Lazuardi Adi Sage, Beribu Alasan Rakyat Mencintai Pak Harto, 2006: 29).

Krisis moneter yang menjangkiti Asia hingga ke Indonesia menjadi awal dari kejatuhan Soeharto. Ditambah sejumlah blunder politik di detik-detik akhir kekuasaannya dan makin tidak terbendungnya gelombang rakyat yang menuntut perubahan, akhirnya Soeharto menyerah. Ia mengumumkan berhenti sebagai presiden pada 21 Mei 1998, aksi yang ia sebut sebagai "lengser keprabon."

Hampir 10 tahun kemudian, pada 27 Januari 2008, Soeharto meninggal dunia setelah 24 hari dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina Jakarta - Kontak Perkasa Futures

Sumber : tirto
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:30 AM
 
Copyright © 2011. PT.Kontak perkasa Futures Yogyakarta All Rights Reserved
Disclaimer : Semua Market Reviews atau News di blog ini hanya sebagai pendukung analisa,
keputusan transaksi atau pengambilan harga sepenuhnya ditentukan oleh nasabah sendiri.
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger