Powered by Blogger.
Latest Post

Asia Stocks Rise on China Services; Investors Watch U.S.

Written By Kontak Perkasa Futures on Thursday, October 3, 2013 | 10:50 AM

Bloomberg - Asian stocks rose, led by material and energy shares, after a gauge of China’s services industries jumped and as investors watched for progress on ending a budget impasse that has shut down the U.S. government. 

Newcrest Mining Ltd., Australia’s biggest gold producer, added 3.2 percent as material shares gained the most among the 10 industry groups on the benchmark regional index. PetroChina Co. climbed 1.6 percent in Hong Kong. Leighton Holdings Ltd., an Australian developer, slumped 9.3 percent after saying it’s unaware of any new allegations or ethics breaches in a statement responding to newspaper reports. 

The MSCI Asia Pacific Index added 0.3 percent to 139.12 as of 11:46 a.m. in Tokyo, with nine of the 10 industry groups rising. The U.S. government has been in partial shutdown for two days after lawmakers failed to agree on a federal budget. President Barack Obama summoned the top four leaders of Congress to the White House for the first high-level talks on reopening the government and raising the debt ceiling. 

Obama’s meeting with Congress leaders “is something he should’ve done weeks ago, but it is a positive development,‘‘ Matthew Sherwood, head of investment markets research in Sydney at Perpetual Investments, which manages about $25 billion, said by telephone. ‘‘Investors have been factoring the shutdown in progressively and what they haven’t factored in yet is delaying the resolution to the debt ceiling, and so my expectation is that volatility will pick up.’’

Regional Gauges

Japan’s Topix index gained 0.1 percent. Australia’s S&P/ASX 200 Index rose 0.7 percent, while New Zealand’s NZX 50 Index lost 0.1 percent. Hong Kong’s Hang Seng Index advanced 0.8 percent as data showed China’s non-manufacturing purchasing manager’s index climbed to the highest level since March. Singapore’s Straits Times Index slipped 0.1 percent, while Taiwan’s Taiex index jumped 1.5 percent. 


Financial markets in China are closed for holidays until Oct. 8. South Korea’s market is also closed today.
The MSCI Asia Pacific Index rallied 6.4 percent in September, the biggest monthly advance since January 2012. The measure traded at 13.4 times estimated earnings as of yesterday, compared with 15.3 for the Standard & Poor’s 500 Index and 14.1 for the Stoxx Europe 600 Index, according to data compiled by Bloomberg. 

Japan’s Topix index climbed 37 percent this year through yesterday, the most among developed markets, amid optimism Prime Minister Shinzo Abe and the Bank of Japan can lead the country out of deflation through unprecedented monetary easing. 

Futures on the S&P 500 fell 0.3 percent today after the measure slipped 0.1 percent yesterday.

source: http://www.bloomberg.com/news/2013-10-03/asian-stocks-rise-as-investors-watch-u-s-shutdown-talks.html
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:50 AM

Aksi profit taking masih membayangi emas di pasar Asia

KONTAK PERKASA (03/10) - Harga emas diperdagangkan lebih rendah selama sesi Asia hari Kamis pada aksi profit taking setelah logam kuning melonjak pada hari Rabu, karena terkait berlangsungnya penghentian pemerintahan AS memaksa pedagang untuk mencari lindung nilai di logam mulia .

Lemahnya data ekonomi AS juga memberikan kontribusi untuk naiknya komoditas , sebagai aksi jual dolar AS menyebabkan kenaikan harga emas . Kedua aset berkorelasi terbalik .

Di Comex New York Mercantile Exchange , emas berjangka untuk pengiriman Desember turun 050 % menjadi USD1 , 314,10 per ounce di perdagangan Asia Kamis. Kontrak Desember ditutup lebih tinggi pada 2,69% di USD1 , 320,70 per ons pada hari Rabu .

Emas berjangka kemungkinan akan mencari support di USD1 , 272,10 per troy ounce dan resistance pada USD1 , 375,10 .

Di Capitol Hill , Partai Republik dan Demokrat masih belum menemukan kesepakatan tentang dana anggaran , memaksa pemerintah AS untuk menghentikan jalannya pemerintahan pada hari kedua ini. Hal ini menyebabkan dolar AS kehilangan daya tariknya sebagai investasi safe haven , mendorong pedagang untuk beralih ke aset yang lebih stabil seperti emas .

Sementara perak untuk pengiriman Desember turun 0,79 % menjadi USD21.725 per ounce, tembaga untuk Desember turun 0,17 % menjadi USD3.309 per ounce
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 10:33 AM

Bursa HK Naik Sesi Pertama Didukung Saham Terkait Kasino Macau

Written By Kontak Perkasa Futures on Wednesday, October 2, 2013 | 4:35 PM

Bloomberg, ( 2/10) - Saham-saham Hong Kong menguat, dengan indeks acuan saham menuju kenaikan terbesarnya dalam dua minggu terakhir pasca libur nasional kemarin; saham-saham terkait kasino dan Hutchison Whampoa Ltd mencatat gain besar.

Indeks Hang Seng naik 1,1 persen menjadi 23,106.68 pada istirahat perdagangan di Hong Kong setelah mencatat penurunan paling penurunan paling tajam dalam satu bulan terakhir pada 30 September lalu. Lebih dari empat saham naik untuk setiap satu yang jatuh pada 50 anggota bluechips dengan volume 14 persen lebih rendah dari perdagangan rata-rata intraday 30-hari. Hang Seng China Enterprises Index yang juga dikenal sebagai indeks H-shares, naik 1 persen menjadi 10,423.19. Pasar saham daratan ditutup sampai tanggal 8 Oktober.

'Pasar sedang melakukan teknikal rebound hari ini, tapi terlalu besar,' kata Norman Chan, kepala investasi dari Calibre Asset Management Ltd. 'Orang-orang masih khawatir tentang apa yang akan pemerintah AS lakukan - pasar berekspektasi bahwa mereka dapat menyelesaikan masalah tersebut dalam beberapa hari mendatang tetapi tidak ada yang mau membuat langkah besar.'

Indeks Hang Seng naik sebesar 5,2 persen bulan lalu dan 9,9 persen dalam tiga bulan hingga September, kenaikan kuartalan tertajam sejak periode yang berakhir Maret 2012 seiring data dari China yang mengisyaratkan bahwa ekonomi terbesar kedua di dunia tersebut tengah mengalami penguatan dan Federal Reserve secara tak terduga menahan diri dari pengurangan stimulus.

Saham Galaxy naik 2,4 persen menjadi HK$55,70. Sands China Ltd, sebuah unit perusahaan game Las Vegas dari miliarder Sheldon Adelson, naik 2 persen menjadi HK$48,90. Inspeksi & Koordinasi Biro Koordinasi & Inspeksi Gaming Macau diperkirakan akan merilis pendapatan kasino untuk bulan September pada hari ini setelah mencatat kenaikan sebesar 18 persen pada bulan Agustus dari tahun sebelumnya.

Saham Hutchison Whampoa naik 3,1 persen menjadi HK$95,80 dan memimpin gainer pada Indeks Hang Seng. Perusahaan tersebut mungkin akan mendaftarkan Watsons ke dalam bursa Hong Kong dalam 12 sampai 18 bulan ke depan, menurut Hong Kong Economic Times, mengutip orang tak dikenal.

'Pasar Hong Kong masih dalam konsolidasi, dan dalam waktu dekat mungkin akan tetap seperti itu,' tambah Chan. ' Pasar saham tutup di China dan lemah di AS sehingga itu tidak akan terlalu membantu untuk pasar saham Hong Kong. Ini mungkin butuh sedikit koreksi.
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 4:35 PM

Saham Hong Kong Mengalami Peningkatan

Bloomberg (2/10) – Saham Hong Kong naik, memperpanjang kenaikan bulan September, seiring dengan dibuka kembalinya market kota tersebut dari hari libur dengan operator kasino dan saham disektor keuangan yang mengalami kenaikan.

Index Hang Seng gain 0.6% menuju ke level 22,998.63 pada jam 9:34 pagi di Hong Kong, dengan dua saham yang naik untuk tiap saham yang terjatuh pada acuan 50 anggota, index Hang Seng China Enterprises telah bertambah 0.7% menuju ke level 10,387.02, sedangkan market didaratan utama ditutup hingga tanggal 8 Oktober.

Index Hang Seng naik 5.2% bulan lalu dan sebanyak 9.9% dalam tiga bulan terakhir hingga September, gain tertajam kuartalannya sejak periode yang berakhir pada bulan Maret 2012, seiring dengan data dari China yang member sinyal penguatan kondisi ekonomi kedua terbesar didunia dan pihak the Fed yang doliau dugaan menahan pengurangan stimulus, selain itu acuan ekuitas Hong Kong ditransaksikan sebanyal 11 kali estimasi terhadap laba pada tanggal 30 September, dibandingkan dengan sebanyak 15.4 kali bagi index Standard & Poor’s 500 dihari kemarin.

PMI China berada dilevel 51.1 pada bulan September, berdasarkan pernyataan dari National Bureau of Statistics and China Federation of Logistics and Purchasing dihari kemarin, sementara acuan tersebut naik level 51 dibulan Agustus dan bertahan diatas level 50 yang mengindikasikan ekspansi, yang meleset dari estimasi median survey Bloomberg sebesar 51 .6, selain itu index disektor jasa telah dijadwalkan untuk dirilis besok.

Index S&P 500 jatuh 0.1%, index ekuitas kemarin naik 0.8% setelah data dari ISM pihak swasta yang memperlihatkan ekspansi sektor manufaktur A.S dibulan September yang berada dilaju yang lebih cepat dari estimasi, mengindikasikan sektor pabrik A.S akan menyediakan dorongan yang lebih besar terhadap ekspansi.
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 4:30 PM

Bursa Saham Tokyo Ditutup Naik 0.2 Persen Pasca Shutdown Pemerintah AS

Written By Kontak Perkasa Futures on Tuesday, October 1, 2013 | 3:36 PM

AFP  ( 1/10) - Indeks saham Nikkei Tokyo ditutup pada wilayah positif hari Selasa meskipun gain awal terpangkas setelah kebuntuan politik di Washington memicu shutdown pemerintah AS yang pertama kali dalam 17 tahun terakhir.

Indeks Nikkei menambahkan 0,20 persen, atau 28,92 poin, menjadi 14,484.72 sedangkan indeks Topix dari seluruh saham bagian pertama tergelincir 0,06 persen, atau 0,66 poin, menjadi 1,193.44 pada penutupan perdagangan.

Pasar Tokyo mengawali perdagangan yang kuat dengan Nikkei naik 1,19 persen pada istirahat makan siang setelah survey kuartalan Tankan dari Bank of Japan atas kepercayaan bisnis Jepang muncul di level tertinggi dalam lebih dari lima tahun terakhir.

Kemudian diikuti oleh perdana menteri Jepang yang mengatakan ia akan melanjutkan penerapan kenaikan pajak penjualan yang dianggap penting untuk menyusutkan utang nasional yang besar, sebuah langkah yang disambut positif oleh para investor.

Tapi reli Tokyo menguap setelah legislator AS gagal untuk mengakhiri pertempuran anggaran, mendorong dimulainya shutdown dari beberapa pelayanan pemerintah.

Sepuluh menit sebelum tengah malam, kantor anggaran Gedung Putih mengeluarkan perintah bagi banyak departemen pemerintah untuk mulai menutup operasionalnya untuk sementara, memicu sekitar 800.000 orang pekerja federal untuk terpaksa mengambil cuti yang tak dibayarkan, dan menutup monumen seperti Patung Liberty, taman nasional dan museum.

Shutdown menekan greenback, dengan kurs dolar - yen tergelincir ke ¥ 98,16 di Tokyo dari posisi ¥  98,21 di New York pada Senin sore.
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 3:36 PM

Kenaikan Pajak Jepang Mendorong Saham Asia

Bloomberg (1/10) – Saham Asia naik dipimpin oleh saham Jepang, tepat setelah PM Shinzo Abe yang telah mengatakan bahwa Negara tersebut akan menaikkan pajak penjualan sesuai dengan rencana, gain yang ada dibatasi oleh shutdown pemerintahan A.S secara parsial yang pertama selama 17 tahun terakhir.

Index MSCI Asia Pacific naik 0.3% menuju ke level 138.96 pada jam 2:37 di Tokyo dengan seluruhnya kecuali 3 dari 10 grup industri yang sedang naik, Jepang akan meningkatkan pajak penjualannya dibulan April menjadi sebanyak 8% dari level sebelumnya sebesar 5%, seperti yang telah dikatakan oleh beliau pada hari ini.

Pihak otoritas A.S telah melewati tenggat waktu dini hari tadi tanpa mencapai sebuah kompromi untuk bertahan membiayai pemerintahan, kedua sisi politik A.S tersebut masih sedang berada dalam sebuah perselisihan terhadap peningkatan batas hutang Negara tersebut sebesar $16.7 Trilyun.

Index Topix Jepang naik 0.2% seiring dengan Abe yang memutuskan untuk lanjut dengan peningkatan pajak yang pertama sejak tahun 1997, beliau mengatakan kepada para reporter bahwa dia akan mengungkapkan acuan dari paket stimulus menyusul pada hari ini.

Sedangkan secara terpisah pihak BOJ pada hari ini melaporkan index manufaktur Tankan untuk perusahaan besar dari sektor manufaktur yang naik menjadi sebanyak 12 dibulan September, yang tertinggi sejak 2007, dari level 4 dibulan Juni, melebihi pembacaan sebesar 7 seperti yang telah diperkirakan oleh survey ekonom oleh Bloomberg.

Index S&P/ASX 200 Australia sedikit berubah seiring dengan bank sentral yang mempertahankan suku bunga kunci yang berada pada rekor terendahnya index Kospi Korea Selatan telah bertambah 0.1% dan index Straits Time Singapura gain 0.4%, index Taiex Taiwan dan index NZX 50 New Zealand keduanya naik 0.2%, sementara itu market di Hong Kong serta China ditutup pada hari ini.

Selain itu acuan resmi PMI manufaktur China, naik menjadi 51.1 dibulan September dari level 51 dibulan Agustus, berdasarkan laporan dari National Bureau of Statistics pada hari ini, yang mengalahkan estimasi para ekonom.
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 3:29 PM

Abe Akan Tetap Lanjutkan Kenaikan Retribusi Penjualan

Bloomberg (1/10) - Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe akan tetap melanjutkan upaya untuk meningkatkan pajak penjualan dan akan menerapkan program stimulus sebagai upayanya untuk mencoba kendalikan beban utang yang terbesar di dunia saat ini tanpa membahayakan program ekonominya untuk keluar dari masa-masa deflasi.

Retribusi penjualan akan naik menjadi 8 persen dari 5 persen saat ini, ungkap Abe yang berusia 59 tahun itu di Tokyo pada hari ini, kenaikan pertama sejak tahun 1997. Abe akan mengungkap langkah-langkah dari paket stimulus mengukur juga pada hari ini, kata kepala partai berkuasa di Jepang kepada wartawan. Para ekonom memproyeksikan rencana stimulus senilai 5 trilyun yen ($ 51 milyar) yang akan mencakup pengeluaran pada pekerjaan umum dan pemotongan pajak yang bisa mendorong perusahaan untuk meningkatkan belanja modal dan upah.

Dengan rumah tangga yang sudah dilanda meningkatnya biaya hidup dan penurunan gaji, melanjutkannya dengan pungutan penjualan yang diberlakukan oleh pemerintah sebelumnya menimbulkan risiko terbesar dalam upaya Abe untuk mengakhiri dua dekade stagnasi pertumbuhan di Jepang. Tantangan berikutnya dalam beberapa minggu mendatang adalah menindaklanjuti janjinya untuk reformasi ekonomi dalam negeri yang dengan membujuk perusahaan-perusahaan untuk berinvestasi di dalam negeri.

Perekonomian akan terkontraksi pada basis tahunan sebesar 4,5 persen dalam tiga bulan setelah penerapan kenaikan pajak penjualan pada bulan April mendatang sebelum kembali ke pertumbuhan, menurut perhitungan rata-rata ekonom yang disurvei Bloomberg News. Untuk tahun kalender 2014, ekspansi terlihat melambat menjadi 1,6 persen dari 1,9 persen tahun ini, perkiraan rata-rata menunjukkan.

Langkah ini akan mengurangi bahaya Abe untuk mengikuti jejak Perdana Menteri Ryutaro Hashimoto, yang pada tahun 1997 menaikan retribusi penjualan sebesar 2 persen yang membuatnya kehilangan pekerjaannya sebagai Perdana Menteri dan Jepang masih ke dalam resesi.

Perusahaan-perusahaan besar Jepang sekarang ini menjadi  yang paling yakin terhadap ekonomi pasca runtuhnya Lehman Brothers Holdings Inc. Indeks Tankan kuartalan Bank sentral Jepang atas produsen-produsen besar naik menjadi 12 pada September dari level 4 di bulan Juni, melebihi estimasi median di level 7 dalam survei Bloomberg.

Indeks saham Topix naik 0,8 persen pada istirahat tengah hari menjelang pengumuman Abe, membawa gain market menjadi 64 persen selama tahun lalu di tengah optimisme bahwa kebijakan Abe akan mengakhiri malaise ekonomi. 21 persen penurunan yen terhadap dolar selama tahun lalu sebagian telah didorong oleh stimulus moneter yang dikeluarkan oleh Abe dan kepala bank sentral yang pada gilirannya membantu menyalakan keuntungan bagi para eksportir.

Abe berada di bawah tekanan untuk menjaga pemulihan ekonomi untuk tumbuh pada basis tahunan sebesar 3,8 persen pada kuartal kedua, kenaikan beruntun ketiga terhadap produk domestik bruto (GDP).
Written by: Kontak Perkasa Futures
PT.Kontak Perkasa Futures, Updated at: 3:25 PM
 
Copyright © 2011. PT.Kontak perkasa Futures Yogyakarta All Rights Reserved
Disclaimer : Semua Market Reviews atau News di blog ini hanya sebagai pendukung analisa,
keputusan transaksi atau pengambilan harga sepenuhnya ditentukan oleh nasabah sendiri.
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger